Meski transportasinya menjadi murah, Ana harus membayar lebih untuk Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL).
Dalam satu tahun, biaya IPL di Kalibata City sebesar Rp 5,1 juta. Sementara tagihan per 6 bulannya sebesar Rp 2.524.569.
"Tahun 2011 (IPL) Rp 2,4 juta. Terus naik enggak kira-kira gitu deh sampai sekarang Rp 5,1 juta," kata Ana.
Untuk berhemat dari segi transportasi, ia setiap hari menaiki ojek online, kereta, atau kombinasi keduanya.
Jika menaiki ojek saja, ia menghabiskan biaya transportasi sebesar Rp 32.000 per hari. Sedangkan jika dikombinasikan dengan menaiki kereta, biaya yang ia keluarkan sebesar Rp 13.000.
Sementara itu, Bima yang bekerja di Jakarta masih bertahan bolak-balik dari rumahnya di Bogor setiap harinya.
Ongkos yang dikeluarkan adalah Rp 30.000 per hari. Menurut dia, biaya ini tidak seberapa dibandingkan ia harus tinggal di Jakarta.
"Kalau dihitung-hitung biaya transportasi sebulan Rp 600.000," kata Bima.
Setiap harinya, Bima menggunakan ojek online sekaligus kereta komuter. Untuk kereta komuter, ia menghabiskan biaya Rp 12.000 per hari.
Sedangkan di Bogor, ia masih tinggal bersama orangtuanya dan belum berpikir untuk mencari rumah karena menurutnya akan lebih hemat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.