MEDAN, KompasProperti - Wakil Gubernur Sumatera Utara Nurhajizah Marpaung mengatakan pembangunan Jalan Tol Medan-Binjai hampir 100 persen rampung.
Nurhajizah menargetkan September ini, Seksi 2 ruas Helvetia-Seisemayang dan Seksi 3 Seisemayang-Binjai akan resmi beroperasi.
Sementara Seksi 1 Tanjungmulia-Helvetia masih menunggu proses pembebasan lahan yang ditargetkan selesai pada Oktober nanti.
"Meski belum selesai semuanya, tapi kami optimistis akan selesai cepat. Saya menghimbau masyarakat yang belum bersedia diganti rugi lahannya untuk wilayah seksi 1 dan seksi 2, bersedia menerima proses ganti rugi," kata Nurhajizah, Jumat (8/9/2017).
Menurut Nurhajizah, pembangunan jalan tol yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya (persero) ini untuk kepentingan masyarakat Sumatera Utara. Karena itu, dia mengharapkan kesediaan masyarakat merelakan tanahnya dan menerima pergantian uang yang diberikan.
"Daripada konsinyasi di pengadilan, kan lebih baik menerima ganti rugi. Untuk seksi 2 Seisemayang, tinggal 9 persil lagi yang belum,” ujar Nurhajizah.
Kepala Divisi Pengembangan Jalan Tol PT Hutama Karya (persero), Rizal Sutjipto menambahkan pembangunan Jalan Tol Medan-Binjai sudah dimulai sejak April 2015 lalu.
Rizal mengaku prosesnya terkendala pembebasan lahan. Terutama pembebasan lahan seksi 1 karena sebanyak 378 kepala keluarga (KK) belum merelakan lahannya untuk dibebaskan.
Seksi 1 masih 9 persil lagi yang belum dibebaskan, tetapi sudah masuk proses konsinyasi dan tinggal menunggu putusan pengadilan.
Seksi 2 dan 3 sudah selesai pembangunan, rencananya bulan ini akan diresmikan dan dioperasikan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.