Selain itu, tanah yang kini dijadikan lokasi ruko tempat Nampan Bistro bernaung, merupakan bekas studio tempat maestro lukis Sindoesoedarsono Soedjojono bersama istrinya, Rose Pandanwangi, menciptakan berbagai karya seni.
Salah lukisan Soedjojono pun dapat dijumpai di salah sudut restoran ini.
"Kami sudah mendapatkan ijin dari Ibu Rose Pandanwangi untuk memasangnya," kata dia.
Ia menambahkan, Nampan Bistro juga merupakan akronim dari kata Enam Delapan (Nampan), dimana menurut ramalan China berarti kesuksesan. Namun, bagi Rio, angka 68 juga memiliki arti yang cukup kramat di dalam kehidupannya.
"Saat saya ikut rally, saya pakai nomor 68. Yang tadinya enggak pernah ngitung bakalan menang, malah menang," selorohnya.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat yang turut hadir saat peresmian, berharap agar kehadiran Nampan Bistro dapat semakin menumbuhkan industri kuliner di DKI Jakarta.
Hal itu sejurus dengan keinginan Pemprov DKI untuk menjadikan kawasan ibu kota ini, tak hanya sebagai kawasan pusat pemerintahan republik dan juga pusat bisnis, tetapi juga destinasi wisata kuliner yang baru.
"Semakin banyak resto, bistro, tempat kuliner, kita semakin senang. Minimal, pajak itu masuk ke kita," kata Djarot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.