Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Malaysia Iri dengan PLBN Entikong

Kompas.com - 10/08/2017, 21:44 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengklaim, keberhasilan pemerintah dalam membangun pos lintas batas negara (PLBN) cukup membuat negara tetangga iri. Salah di antaranya yaitu Malaysia.

Hal itu diungkapkan Basuki saat menjadi pembicara dalam Indonesia Development Forum (IDF) 2017 di Jakarta, Kamis (10/8/2017). Basuki mengatakan, saat ini sudah tujuh PLBN yang telah dibangun pemerintah.

"Itu Malaysia, sekarang pengusahanya protes minta dibangun juga PLBN-nya Malaysia. Itu kata Bu Menlu (Retno LP Marsudi), mereka minta dibangun seperti di Indonesia," kata Basuki.

PLBN Nanga Badau di KalbarBiro Komunikasi dan Informasi Kementerian PUPR PLBN Nanga Badau di Kalbar
PLBN Nanga Badau di KalbarBiro Komunikasi dan Informasi Kementerian PUPR PLBN Nanga Badau di Kalbar

Ketujuh PLBN itu yakni PLBN Entikong, PLBN Nanga Badau, dan PLBN Aruk di Kalimantan Barat, PLBN Motaain, PLBN Matamasin dan PLBN Wini di Nusa Tenggara Timur, serta PLBN Skouw di Papua.

Dalam membangun PLBN, menurut Basuki, pemerintah tak sekedar mempercantiknya, tetapi juga membangun kawasan di sekitarnya. Selain kawasan hunian, juga dibangun pasar sebagai pusat perekonomian masyarakat.

"Sekarang orang bisa langsung ekspor dari Entikong, yang dulu orang harus keluar dulu ekspornya dari Malaysia. Sekarang ekspor sudah bisa dari Entikong," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau