Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Amerika, Sebuah Kampung Dijual Rp 104 Miliar

Kompas.com - 09/04/2016, 18:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

KOMPAS.com - Menjual rumah melalui agensi pemasaran rumah merupakan hal biasa, namun bagaimana jika ternyata yang dijual bukan rumah melainkan sebuah kampung atau permukiman?

Menurut AP, sebuah kampung di perbatasan Amerika Serikat (AS) bernama Cal Nev Ari dengan populasi penduduk 350 jiwa dijual dengan harga 8 juta dollar AS atau senilai Rp 104,9 miliar.

Berlokasi 112 kilometer di selatan Tol Vegas AS 95, kampung seluas 5 hektar itu didirikan oleh Nancy Kidwell dan mendiang suaminya Slim pada 1965.

Ketika itu, pasangan tersebut ingin membangun sebuah kampung atau permukiman bagi pilot seperti mereka dengan menempatkan sebuah kasino fly-in, lapangan terbang, dan hanggar.

Ketika mereka berhasil mengakuisisi lahan seluas 6,4 hektar dari pemerintah federal, mereka langsung memasang tanda berupa tulisan "Cal-Nev-Ari, Populasi: 4. Lihat Kami Tumbuh."

51 tahun kemudian, Nancy yang saat ini berusia 78 tahun bersama dengan pemilik rumah di sana siap memindahkan kepemilikan Cal-Nev-Ari ke pemilik yang baru.

Sejatinya, Nancy telah memasukkan Cal Nev Ari ke daftar jual pada 2010 dengan harga mencapai 17 juta dollar AS atau setara dengan Rp 223 miliar.

Namun karena hanya menerima sedikit ketertarikan, Nancy lantas menurunkan harga jualnya dan sekarang juga menambahkan kasino, restoran, toko, motel 10 kamar, tempat parkir karavan, dan landasan pesawat pada jualannya tersebut.

Penamaan Cal Nev Ari dilakukan karena untuk mengingat kedekatannya dengan perbatasan California dan Arizona.

Permukiman ini akan dirombak menjadi arena motorsport, tempat berkumpulnya pensiunan, atau sebagai tempat mengembangan proyek energi terbarukan oleh para pembeli yang benar-benar berminat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com