Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelas Menengah Atas Jakarta Lebih Suka Beli Apartemen Secara Tunai

Kompas.com - 02/03/2016, 11:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Konsumen Indonesia, khususnya kelas menengah atas di Jakarta lebih suka membeli apartemen dengan cara tunai dan tunai bertahap atau cash installment ketimbang menggunakan fasilitas kredit pemilikan apartemen (KPA).

Dalam catatan Colliers International Indonesia, mereka yang membeli apartemen secara tunai bertahap sebanyak 58 persen. Sementara komposisi pembeli yang membayar secara tunai keras (hard cash) sebesar 16 persen.

"Konsumen yang membayar apartemen dengan cara mencicil atau menggunakan fasilitas KPA adalah kelas menengah bawah. Komposisinya 26 persen," ungkap Associate Director Colliers International Indonesia kepada Kompas.com, Minggu (29/2/2016).

Menurut Ferry, kelas menengah atas dan orang-orang kaya memilih metode pembayaran secara tunai dan tunai bertahap karena suku bunga kredit di Indonesia masih sangat tinggi.

Saat ini, suku bunga kredit masih berada pada kisaran 12 persen-13 persen mengikuti suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) 7 persen. 

Bandingkan dengan suku bunga kredit di negara Asia Tenggara lainnya yang jauh lebih kompetitif. Sebut saja Thailand, Filipina, dan Malaysia yang sudah berada pada level satu digit.

Thailand saat ini menerapkan suku bunga kredit hanya 7,10 persen mengikuti suku bunga acuan Bank of Thailand 1,5 persen. Sementara Filipina dan Malaysia masing 6,86 persen dan 6,85 persen.

Tingginya suku bunga kredit di Indonesia, kata Ferry, memicu peningkatan pembayaran dengan cara tunai dan tunai bertahap kepada pengembang (developer). 

Kendati Bank Indonesia telah merevisi aturan loan to value (LTV) menjadi 20 persen, namun itu tidak signifikan memacu pembelian apartemen lewat KPA. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Monumen 1.000 Km Anyer-Panarukan, Titik Akhir Jalan Raya Pos Daendels

Monumen 1.000 Km Anyer-Panarukan, Titik Akhir Jalan Raya Pos Daendels

Berita
Probowangi, Ruas Pamungkas Tol Trans Jawa Bisa Dilintasi 21 Desember

Probowangi, Ruas Pamungkas Tol Trans Jawa Bisa Dilintasi 21 Desember

Berita
Pengembang Harus Buka Sawah Baru Jika Bangun Rumah di Area LSD

Pengembang Harus Buka Sawah Baru Jika Bangun Rumah di Area LSD

Berita
23 Persen Premi Asuransi Non-Jiwa Disumbang dari Bisnis Properti

23 Persen Premi Asuransi Non-Jiwa Disumbang dari Bisnis Properti

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pangkajene Kepulauan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pangkajene Kepulauan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Literasi Asuransi Dalam Negeri Rendah, Indonesia Re Genjot Edukasi hingga Bidik Permodalan Baru

Literasi Asuransi Dalam Negeri Rendah, Indonesia Re Genjot Edukasi hingga Bidik Permodalan Baru

Berita
Mantap 96 Persen, Kondisi Jalan Nasional di Jatim

Mantap 96 Persen, Kondisi Jalan Nasional di Jatim

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bantaeng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bantaeng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buru: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buru: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Maluku Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Maluku Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Ambon: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Ambon: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Hambalang Makin Prospektif, BIG Group Bangun Perumahan Rp 500 Jutaan

Hambalang Makin Prospektif, BIG Group Bangun Perumahan Rp 500 Jutaan

Hunian
MGK Serang Jadi Perumahan Subsidi Terbaik di Indonesia

MGK Serang Jadi Perumahan Subsidi Terbaik di Indonesia

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau