Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Trans Sumatera Diprediksi Mengurai 60 Persen Kepadatan di Lintas Sumatera

Kompas.com - 29/02/2016, 19:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebutuhan Tol Trans Sumatera sangat mendesak, mengingat Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) di pulau ini sudah semakin tinggi.

Terhitung, LHR keseluruhan sebanyak 20.000 unit. Dari total ini, ada daerah yang memiliki LHR 16.000-17.000 unit. Namun ada pula yang memiliki LHR di atas 25.000 unit.

Dengan tingkat lalu lintas tinggi, Jalan Lintas yang biasa dilalui pengendara untuk menyusuri kota-kota di Sumatera, sudah tidak mampu menampung kendaraan.

"Kalau Tol Trans Sumatera sudah jadi, bisa memindahkan 60 persen kendaraan dari Lintas Sumatera," ujar Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hediyanto W Husaini di Medan, Senin (29/2/2016).

Selama ini, memperbaiki Jalan Lintas Sumatera menimbulkan masalah baru. Pasalnya, lebar Jalan Lintas Sumatera hanya 7 meter. Setiap jalan tersebut diperbaiki sedikit saja, sudah menciptakan antrean kendaraan yang panjangnya sampai 2 kilometer.

Supaya tidak mengganggu pengendara dan pemerintah juga fokus menyediakan jalan yang layak, Tol Trans Sumatera menjadi alternatif kemacetan Jalan Lintas Sumatera.

Menurut Hediyanto, meski ongkosnya lebih mahal sedikit, tetapi membangun tol Trans Sumatera lebih baik daripada terus menerus memperbaiki Lintas Sumatera.

Tol Trans Sumatera sendiri ditetapkan sebagai salah program prioritas nasional. Pada tahun ini, jalan tol yang dibangun adalah ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Seksi I sepanjang 5 kilometer.

Hingga 2019 nanti, pemerintah merencanakan pembangunan Jalan Tol di Sumatera sepanjang 191,6 kilometer dengan rincian pemerintah membangun 17,8 kilometer dan swasta membangun 173,8 kilometer.

Jalan Tol Trans Sumatera dirancang sepanjang 504,59 kilometer dengan total investasi senilai Rp 56,417 triliun.

Pemerintah bertanggung jawab penuh pada pembiayaan pembebasan lahan dengan total nilai Rp 3,712 triliun. Sementara untuk biaya konstruksi senilai Rp 35,591 triliun akan dibebankan kepada tiga Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), yakni PT Hutama Karya (persero) Tbk, PT Jasamarga Kualanamu Toll, dan PT Sriwijaya Markmore Persada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Perumahan
Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Berita
112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

Perumahan
Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Perumahan
Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Berita
Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau