Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Varosha, Resor Para Miliarder yang Hancur dalam Semalam

Kompas.com - 15/02/2016, 20:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

Militer Turki dengan cepat menguasai dan mulai menutup daerah dengan pagar, berpatroli, dan melarang siapa pun kecuali mereka atau personil PBB.

Reputasi Varosha sebagai salah satu tujuan liburan paling indah hancur dalam semalam. Lebih dari tiga puluh tahun kemudian, matahari masih bersinar di jalan utama pusat perbelanjaan mewah dan ombak masih menerjang pasir dari pantai, tapi Varosha tetap sepi.

Invasi militer

Manusia yang terlihat berjalan-jalan di Varosha adalah tentara Turki pada patroli rutin mencari penyusup.

Mereka berwenang untuk memenjarakan atau bahkan mengeksekusi siapa pun yang mereka temukan. Karena itu, foto-foto Varosha jarang didapat.

Varosha berbeda dari tempat-tempat yang ditinggalkan seperti Tchernobyl atau lingkungan miskin di Detroit.

Sisa-sisa peninggalan di Varosha ini bermandikan sinar matahari. Apa yang tertinggal di sini menunjukkan tempat tersebut tengah berkembang dan penuh sukacita ketika saatnya direnggut.

Rumah-rumah masih dipenuhi dengan perabotan dan pakaian warga, meja-meja masih diatur untuk makan malam.

Seorang wartawan Swedia yang mengunjungi kota dengan batalion PBB Swedia pada tahun 1977 mengatakan, ia melihat pakaian masih menggantung dan lampu masih menyala melalui jendela di gedung-gedung.

Sebuah derek konstruksi juga masih muncul di langit Varosha di atas sebuah hotel baru yang pembangunannya tidak pernah selesai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com