KOMPAS.com - Perusahaan properti terbesar di China, Wanda Group tengah merencanakan pembangunan area komersial seluas 13 kilometer persegi di dekat Delhi, India, bernama Wanda Industrial New City.
Wanda akan berinvestasi senilai 10 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau lebih dari Rp 136 triliun untuk proyek fase pertama.
Tujuan dibangunnya Wanda Industrial New City adalah untuk menarik perusahaan-perusahaan China yang bergerak di bidang perangkat lunak, manufaktur otomotif, kesehatan, pendidikan, dan bisnis lainnya agar mau membuka usahanya di India.
Pemerintahan Negara Bagian Haryana akan memberikan "kebijakan paling preferensial" bagi Wanda denga membentuk sebuah komite guna mengelola "Daerah Administratif Khusus China" seperti gagasan Wanda.
Pembangunan proyek ini akan dimulai pada tahun 2016 dan mengambil lokasi di kota baru di koridor industri Delhi-Mumbai.
Dipilihnya India sebagai lokasi pengembang karena negara ini menawarkan "kesempatan besar". Selain itu, statusya merupakan kedua di dunia dengan populasi terbanyak, memiliki rata-rata usia produktif 26 tahun, dan tingkat urbanisasi yang telah melampaui 30 persen.
Sementara itu, Wanda dan Pemerintahan Negara Bagian Haryana telah menandatangani nota kesepahaman pada 22 Januari 2016 lalu.
Penandatanganan nota kesepahaman itu merupakan puncak dari pertemuan yang digelar pada Juni 2015 antara Presiden Wanda, Wang Jianlin, Perdana Menteri India, Narendra Modi, dan Wakil Menteri Negara Bagian Haryana, Manohar Lal Khattar.
Wanda mengungkapkan, infrastruktur awal proyek menjadi tanggung jawab bersama dengan pemerintah dan pihaknya akan menarik perusahaan internasional, terutama China dari sektor industri, pariwisata, dan residensial untuk membangun proyek tersebut.
Wanda Group saat ini juga tengah mengembangkan beberapa proyek di belahan dunia lainnya seperti Vista Tower setinggi 93 lantai di Chicago, AS dan kompleks One Nine Elms di London, yang semuanya diperkirakan selesai pada 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.