Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontrak Tiga Bendungan Diteken, Target Tercapai

Kompas.com - 24/11/2015, 16:32 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

Untuk itu, Ditjen SDA memberikan kontrak tersebut kepada PT Hutama Karya (Persero) dengan target pelaksanaan pembangunan selama 52 bulan dari proses penandatanganan kontrak.

Bendungan Rotiklot

Bendungan berikutnya adalah Rotiklot di Nusa Tenggara Timur (NTT). Bendungan dengan daya tampung air 2,9 juta meter kubik ini difungsikan sebagai irigasi dan penyediaan air baku.

"Bendungan Rotiklot dirancang menyuplai kebutuhan irigasi ke lahan seluas 500 hektar dan penyediaan air baku 50 liter per detik untuk kebutuhan masyarakat dan Pelabuhan Atapupu dan sekitarnya," ujar Imam.

Nilai konstruksi Bendungan Rotiklot sebesar Rp 470,5 miliar dan akan dikerjakan oleh PT Nindya Karya bekerjasama dengan PT Universal Suryaprima.

Waktu pelaksanaan pembangunan Bendungan Rotiklot diperkirakan selama 37 bulan.

Danau Limboto

Penandatanganan kontrak juga dilakukan untuk pengerjaan pengerukan dan pengendalian sedimen Danau Limboto di Gorontalo.

Danau itu mampu menampung air sebanyak 79 juta meter kubik. Pengerjaan proyek dikhususkan untuk memaksimalkan fungsi dari Danau Limboto.

"Pengerukan dan pengendalian sedimen ini juga berfungsi untuk pengendali banjir seluas 2.914 hektar dan menambah kapasitas tampung air," kata Imam.

Proyek Danau Limboto ini akan dikerjakan oleh PT Selaras Mandiri Sejahtera bekerjasama dengan PT Bumi Karsa dengan nilai kontrak Rp 229,9 miliar.

Jika ditotal, nilai kontrak konstruksi tiga bendungan itu mencapai Rp 1,871 triliun. Selain itu, adanya kontrak tersebut membuat target Kementerian PUPR untuk membangun 13 bendungan tahun ini tercapai.

"Dengan penandatanganan kontrak Bendungan Sindang Heula, Bendungan Bintang Bano dan Bendungan Rotiklot tahun 2015 ini maka target 13 bendungan baru dengan total biaya Rp. 9,2 triliun telah dilaksanakan seluruhnya," tandas Imam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com