Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan, Normalisasi Sungai Cisadane Dimulai

Kompas.com - 20/11/2015, 17:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ciliwung bukan satu-satunya sungai yang akan dinormalisasi. Proyek normalisasi berikutnya adalah Sungai Cisadane yang melintasi kota dan kabupaten Tangerang.

"Tahun depan sudah ada program normalisasi Cisadane," ucap Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), T. Iskandar, di Jakarta, Rabu (18/11/2015).

Normalisasi itu, menurut Iskandar, akan dilakukan sepanjang 26 kilometer Sungai Cisadane. Dari total panjang sungai, 5 kilometer wilayah akan menjadi prioritas pertama normalisasi Sungai Cisadane tahun 2016.

Berbeda dengan normalisasi Sungai Ciliwung yang membutuhkan waktu lama, BBWS Ciliwung-Cisadane optimistis bisa menyelesaikan normalisasi Sungai Cisadane di tahun 2017.

Hal itu disebabkan adanya perbedaan karakteristik antara Sungai Ciliwung dan Cisadane.

"Kondisi sungainya lebih longgar dan lebar dari Ciliwung, meski ada juga hunian di bibir sungai. Kabar terbaru sudah ada 2 sampai 3 km lahan yang sudah bebas," jelas Iskandar.

Normalisasi 26 kilometer Sungai Cisadane rencananya membutuhkan dana hingga Rp 1,8 trilun yang diambil dari APBN 2016.

Dana sebesar itu belum termasuk pembebasan lahan, melainkan hanya untuk strukturnya saja.

Dari jumlah itu, Rp 250 miliar di antaranya akan digunakan untuk normalisasi 5 kilometer pertama.

Normalisasi Sungai Cisadane dilaksanakan dengan skema multiyears hingga tahun 2017.

Kompas Video Mereka yang Akan Digusur di Bidaracina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com