Di Lampung, HK Realtindo akan mengusung konsep kawasan industri berikut perumahan untuk para pekerja dengan kelas bawah hingga atas. Sementara di Palembang, perusahaan mengembangkan konsep perumahan terpadu lengkap dengan berbagai fasilitas penunjang.
Demikian halnya dengan di Pekanbaru. Lokasi yang menempati area di kawasan Rumbai, nantinya merupakan perumahan terpadu berikut berbagai fasilitas untuk memenuhi kebutuhan penghuni.
"Sedangkan di Medan, kami akan membangun mixed use property yang mencakup apartemen, pusat belanja, hotel, ruko, dan properti komersial lainnya," jelas Fauzan.
Realisasi pembangunan empat kota mandiri tersebut akan dilakukan secepatnya, mengiringi pelaksanaan konstruksi Jalan Tol Trans-Sumatera. Dana senilai Rp 150 miliar dari ekuitas perusahaan, sudah disiapkan untuk mendukung proses pembebasan lahan.
Proyek baru
Sementara untuk tahun ini, selain 13 hotel yang dijadikan sumber pendapatan berulang (recurring income) HK Realtindo akan melepas dua perumahan tapak (landed house) murah di Sawangan, Depok, seluas 16 hektar, dan Sarua, Tangerang, seluas 5 hektar, serta empat apartemen murah yakni Olympic Sentul, De Pandu di Bogor, De Cisadane di Tangerang, dan Prime di Bekasi.