Ada sebuah masa, tatkala Kobi harus ke Jepang dan menjalankan puasa Ramadhan di sana. Karena jumlah pemeluk Islam di kantor pusat Marubeni, Tokyo, masih sedikit, dia pun berinisiatif membuat tempat dan alas shalat di sudut ruang kerja.
Di situ Kobi dengan tertib menjalankan shalat dzuhur, ashar, dan maghrib. Sementara itu, isya dan subuh dia lakukan di rumah, demikian pula untuk membaca kitab suci Al Quran.
Saat berpuasa di Indonesia, Kobi merasa berbahagia karena berada di antara saudara seiman. Dia menggambarkan, menunaikan puasa di Tanah Air seperti berjuang bersama, mencapai keridaan Allah SWT.
"Saya puas setelah Ramadhan, bisa mengikuti tradisi orang Indonesia, lalu mudik ke tanah kelahiran di Jepang," cetus Kobi.
Dia melakukan mudik setiap tahun sejak 2006, setelah shalat Idul Fitri dan bersilaturahim dengan sesama Muslim Jepang ataupun para karyawannya di Indonesia. Malamnya, Kobi baru bertolak ke Negeri Sakura, dan merayakan hari kemenangan bersama-sama keluarga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.