Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Accor Cetak Laba Rp 3,3 Triliun

Kompas.com - 26/08/2014, 14:10 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Sumber Bloomberg
KOMPAS.com - Jaringan hotel terbesar di Eropa, Accor Group, mencatat kenaikan laba sebesar 15 persen semester I 2014, seiring kuatnya permintaan sektor hotel di wilayah Mediterania, Afrika, dan Amerika.

Dengan demikian keuntungan sebelum bunga dan pajak, menjadi 289 juta dollar AS atau ekuivalen dengan Rp 3,3 triliun. Laba ini lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2013 yang mencapai Rp 2,9 triliun.

Sementara laba bersih tercatat Rp 926,1 miliar, naik signifikan dari tahun sebelumnya Rp 524,8 miliar. Meski laba naik, namun pendapatan justru melorot 1,8 persen menjadi Rp 39,9 triliun.

Accor sendiri berharap dapat mendulang keuntungan sepanjang tahun ini dengan nilai Rp 9,1 triliun.

"Semester kedua, kami akan fokus secara khusus pada penerapan strategi layanan hotel seperti inovasi, solusi digital dan juga perkuatan merek," ujar Chairman dan Chief Executive Officer Accor Group Sebastien Bazin.

Selain itu, Accor juga membatalkan rencana menjual properti yang mereka kelola pada November nanti. Perubahan rencana tersebut merupakan bagian dari strategi Accor sejak Bazin berkuasa setahun lalu.

Akuisisi

Alih-alih melego portofolio, Accor justru akan lebih agresif mengakuisisi sebanyak 1.194 kamar dari 13 hotel di Inggris dengan merek Ibis. Ketiga belas hotel tersebut mereka ambil alih dari Haywards Heath, dengan nilai sekitar Rp 1,3 triliun.

Sebelumnya, pada Mei lalu, Accor telah membeli 97 hotel Eropa senilai Rp 13,8 triliun, dan sebulan kemudian perusahaan menerbitkan obligasi hibrid juga dengan nilai yang sama untuk membantu akuisisi keuangan.

Untuk menggenjot keuntungan, Accor juga diketahui telah memangkas biaya serta menjalankan investasi hotel dan unit operasi secara terpisah. Walhasil, perusahaan ini sukses menghemat Rp 571,2 miliar tahun lalu, dan berencana untuk memotong pengeluaran lebih tinggi lagi yakni 972,5 miliar pada tahun ini.

Pemotongan biaya tersebut membantu meningkatkan selisih laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, amortisasi dan biaya sewa sebesar 0,3 persen menjadi 31,1 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejak Prabowo Dilantik, KPR Subsidi Disalurkan bagi 111.193 Rumah

Sejak Prabowo Dilantik, KPR Subsidi Disalurkan bagi 111.193 Rumah

Berita
[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Perumahan
Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Berita
112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

Perumahan
Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Perumahan
Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Berita
Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau