Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apartemen Supermewah Porsche Mulai Dibangun

Kompas.com - 23/07/2014, 11:33 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com — Porsche Design Tower yang menjadi representasi prestise para miliarder dunia, mulai dibangun. Kendati baru beroperasi pada Juni 2016 mendatang, tetapi menara kondominium setinggi 60 lantai dan menghimpun sebanyak 132 unit tersebut telah terjual lebih dari 82 unit.

Dari hasil komitmen tersebut, pengembangnya, yang merupakan aliansi strategis Dezer Development dan Porsche Design Group, sukses meraup penjualan fantastis senilai 642 juta dollar AS atau ekuivalen dengan Rp 7,7 triliun.

Porsche Design Masing-masing unit berbalkon, dilengkapi dengan kolam rendam.
Lantas, seperti apakah rupa kondominium mewah nan eksklusif ini sehingga membuat miliarder terpincut? Seperti kebanyakan pengembangan proyek kondominium lainnya di wilayah Dade County, Miami, Porsche Design Tower dilengkapi dengan fasilitas istimewa, terutama bioskop, spa, dan kolam rendam di hampir semua unit berbalkon.

pto.hu Salah satu interior tipikal kondominium mewah, Porsche Tower.
Fitur yang paling menonjol dari menara ini adalah namanya (brand) "Porsche". Selain itu, ini tak kalah mencengangkan, terdapat tiga lift khusus kendaraan yang akan mengantar para miliarder atau penghuni dan mobil mewahnya langsung ke depan pintu kondominium mereka. Hebatnya lagi, penghuni bisa memarkir mobil di "garasi langit" (sky garage) yang terkoneksi dengan masing-masing unit.

pto.hu
Untuk mendapatkan segala kemewahan tersebut, Anda harus merogoh kocek sangat dalam. Betapa tidak, per unit harga yang dibanderol adalah Rp 54,2 miliar hingga Rp 167,2 miliar. Sementara itu, untuk unit griya tawang dipatok seharga Rp 386,4 miliar.

Guna merealisasikan kondominium tak biasa ini, Dezer Development dan Porsche Design Group sampai harus berutang senilai 214 juta dollar AS (Rp 2,5 triliun). Jumlah kredit konstruksi ini merupakan pinjaman terbesar untuk proyek konstruksi yang disetujui. Bahkan, nyaris 30 persen lebih besar dari pinjaman konstruksi pasca-resesi 2008.



Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau