Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kursi Pintar Ini Bisa "Ngecas" Ponsel

Kompas.com - 05/07/2014, 09:13 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Taman kota Boston kedatangan inovasi menarik berbentuk kursi taman yang bisa digunakan untuk mengisi baterai ponsel. Kursi-kursi bernama "Soofas" ini dibuat oleh trio desainer dan insinyur dari MIT Media Lab, yaitu Sandra Richter, Nan Zhao, dan Jutta Friedrichs.

Ketiganya kini bergabung dalam perusahaan Changing Environments.

Sebanyak sepuluh kursi disebar di seantero Boston, Amerika Serikat, sebagai proyek perintis atau "pilot project". Perusahaan kecil ini ingin menyediakan sarana pengisian baterai bertenaga surga bagi masyarakat umum dengan tampilan istimewa.

"Kami ingin membuat desain urban yang menyenangkan, seksi, dan mengomunikasikan hal-hal yang kami pedulikan, yaitu ruang publik cerdas dan berkelanjutan," ujar Sandra Richter.

Menurut Richter, kursi-kursi yang dibuatnya ini tampak unik. Sekilas, penggunanya bisa menemukan "wajah" dalam kursi tersebut. "Wajah" ini terbentuk dari dua port USB yang ada di bawah panel surya kursi taman. Kedua port tampak seperti mata. Tidak hanya hiasan, pengguna kursi ini bisa menyambungkan charger atau pengisi baterai ponsel lewat dua port tersebut.

Selain berbentuk unik dan berfungsi untuk masyarkaat umum, kursi ini juga menarik lantaran memanfaatkan tenaga surya. Tampaknya, di masa yang akan datang, dunia akan lebih sering menyaksikan penggunaan panel surya untuk mengisi baterai ponsel atau tablet di jalan-jalan umum. Hal serupa juga pernah dibuat oleh Pensa pada 2013.

Masa depan penggunaan panel surya untuk fasilitas umum tampaknya cukup cerah. Bahkan, Changing Environments sudah bekerja sama dengan Cisco dan Verizon untuk membiayai proyek rintisan ini. Perusahaan kecil tersebut bertekad akan menghasilkan lebih banyak kursi taman yang memanfaatkan panel surya untuk kebutuhan masyarakat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com