Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semarang Bersiap Cetak Rekor Baru

Kompas.com - 13/06/2014, 14:41 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Berpartisipasi aktif dalam pembangunan Nasional untuk menghasilkan generasi muda berkualitas bisa dilakukan melalui berbagai cara.

Salah satu cara inspiratif adalah memotivasi mahasiswa untuk mampu memberikan kontribusi positif kepada bangsa dan negaranya melalui penyelenggaraan kompetisi karya tulis dan karya arsitektur Indocement Awards 2014.

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., telah memulai inisiasi kompetisi tersebut sejak 2008 silam. Kompetisi kali ini merupakan perhelatan yang  keempat.

Koordinator Komunikasi Indocement Awards 2014, Aulia Fikri, mengatakan upaya mengajak para mahasiswa untuk ikut berpartisipasi dalam kompetisi Indonesia Awards 2014 dilakukan dalam serangkaian "roadshow" di 96 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

"Agenda roadshow tersebut tak hanya memperkenalkan dan mengajak mahasiswa untuk mengikuti Indocement Awards  namun juga diaertai seminar yang mengetengahkan tema "Bagusnya Insonesia", kuliah umum dengan mendatangkan dosen tamu yang berasal dari profesional, kalangan industri, akademisi dan perusahaan sendiri. Kuliah umum lebih menyangkut kepada implementasi teknis untuk para mahasiswa teknik arsitektur maupun sipil," tutur Fikri kepada Kompas.com, Jumat (13/6/2014).

Selain seminar dan kuliah umum, tambah Fikri, agenda "roadshow" juga menggelar kelas presentasi dan Forum Group Discussion.

"Roadshow" perdana penyelenggaraan acara Indocement Awards 2014 diselenggarakan di Universitas Petra Surabaya. Hingga saat ini tercatat 4.000 mahasiswa dari 93 kampus yang mengikuti "roadshow".

Sementara rangkaian akhir atau puncak "roadshow" Indocement Awards 2014 dipusatkan di tiga kampus secara serentak yakni di Politeknik Bandung, Universitas Indonesia, Depok, dan Universitas Diponegoro, Semarang.

Istimewanya, dalam penyelenggaraan puncak di Kampus Tembalang, Universitas Tembalang, akan tercipta rekor Nasional baru dan tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).

Rekor apakah itu? Ikuti perkembangan terciptanya rekor baru MURI dalam liputan khusus Indocement Awards 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com