Seperti pernah dia ungkapkan sebelumnya di Kompas.com, Margonda, yang belakangan juga sering terendam banjir, masih punya waktu untuk berbenah diri. Menurut Anol, drainase primer di sepanjang Margonda harus segera diatur menuju titik cacthment area atau daerah tangkapan air yang sesuai kontur wilayahnya.
"Hal paling utama perlu dilakukan Pemkot Depok adalah memisahkan zona barat dan zona timur untuk mengelola drainase kota ini. Zona barat bisa masuk ke waduk-waduk yang ada di UI, sedangkan zona timur bisa langsung ke Sungai Ciliwung," ujarnya.
Anol mengungkapkan, drainase sekunder di gang-gang dan jalan-jalan masuk di sepanjang Margonda itu bisa dibantu dengan konanta di titik tinggi. Lebarnya maksimal 2 meter dari Jalan Margonda Raya. Untuk itulah, dengan kondisi Margonda saat ini, sistem konanta harus ada di setiap radius 500 meter sebanyak minimal 5 buah.
"Lenteng Agung itu padat sekali. Di satu RT itu ada 500 sampai 600 KK sehingga gang-gang kecil jadi jalan air. Nah, konanta itu bisa masuk gang atau ditanam dalam gang sampai kedalaman 6 meter," ujarnya.
Mudah dan murah
Pemasangan sistem tandon konanta tergolong relatif mudah dan murah. Masyarakat bisa membuat sumur berbentuk silinder dengan diameter 100 cm dan kedalaman 400 cm.
"Tidak sulit. Hanya tinggal masukkan silindris konanta ke dalam lubang sumur untuk memperkuat dinding sumur dari kemungkinan longsor. Kemudian, letakkan precast beton khusus ukuran 120 x 120 cm di atasnya untuk mengamankan sumur," papar Anol.
Anol menambahkan, Konata bisa dipasang di lokasi yang kerap terjadi banjir, seperti di taman atau halaman. Sistem juga dapat diletakkan di sisi selokan dengan membuat sodetan agar selokan menjadi kering guna menghindari berkembangbiaknya nyamuk demam berdarah.
"Jadi, cocok diterapkan di kawasan Margonda atau beberapa wilayah tangkapan lainnya yang tengah berkembang pesat pembangunannya," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.