Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Tipe "21" Bob Sadino

Kompas.com - 28/03/2010, 06:12 WIB

”Ha-ha-ha..., sekali lagi, itu mindset orang bahwa kalau pembantunya banyak itu kemewahan. Bagi saya, ini kebutuhan. Dua puluh pembantu kadang bahkan sangat kurang. Kala musim kemarau, semua tanaman di rumah ini tidak boleh mati. Maka, ke-20 pembantu saya bisa kewalahan menyiraminya,” papar Bob.

Misteri Angka 2121
Rumah Bob ditandai dengan pintu gerbang besi dengan angka 2121. Selain tipe rumahnya yang tipe 21, juga nomor rumah yang 2121, masih banyak 2121 lain di dalam rumah Bob Sadino. Semua mobilnya memakai pelat nomor 2121.

Mengapa 2121? Apa makna angka itu?

”Untuk kesekian kalinya, saya ingin membalik mindset orang. Apakah kalau orang memakai sebuah angka berkali-kali artinya angka itu harus punya makna?” tanya Bob.

Bagi Bob, ia hanya suka angka 2121 itu tanpa mau tahu apa maknanya dan tanpa harus ada penjelasan mengapa angka itu yang dipakainya.

”Sekadar suka, tanpa alasan apa pun, apakah tidak boleh?” tanyanya jenaka.

Tapi, bagaimana pula awalnya memakai angka itu?

”Ha-ha-ha-ha, sudah saya katakan, saya kalau suka pada sesuatu ya suka saja. Tapi, angka itu kalau dibaca dalam bahasa Inggris kan berbunyi ’tuan-tuan’ (two one two one), bukannya nyonya-nyonya kan?” papar Bob lagi.

Kemudian Bob juga bercerita tentang banyak hal pribadi, termasuk kesukaannya memakai celana pendek. Pada tahun 1980-an, Bob tetap memakai celana pendek saat menerima kunjungan Presiden Soeharto ke kebunnya, yang sekarang menjadi rumahnya itu.

”Bagi saya, pakaian adalah kepribadian. Soal tudingan bahwa celana pendek simbol tidak menghargai orang lain, itu sekali lagi hanyalah mindset orang kebanyakan. Saya pernah diusir dari Gedung DPR karena semata mengenakan celana pendek. Saya dituntut memakai celana panjang kalau mau masuk ke gedung rakyat itu. Oke, saya mau bertanya. Lebih baik mana, celana pendek tapi dibeli dengan uang sendiri atau celana panjang tetapi dibayar dengan uang rakyat? Ha-ha-ha-ha,” kata Bob mengakhiri pembicaraannya dengan Kompas pagi itu.

Kompas juga mendapat kenang-kenangan sebatang pohon beringin Thailand yang dibiakkan sendiri oleh Bob Sadino. (Sumber: KOMPAS Minggu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com