KOMPAS.com - Setelah Facebook resmi menutup dua kantornya sementara di Seattle, Amerika Serikat, kantor Twitter di wilayah yang sama juga melakukan tindakan serupa.
Hal ini menyusul salah seorang karyawan diduga (suspected) terkena virus corona.
"Seorang karyawan yang berbasis di Seattle kemungkinan memiliki Covid-19, meskipun masih menunggu hasil tes," cuit Twitter dalam akun Twitternya, Jumat, (6/3/2020).
Melansir Variety, Twitter menutup kantornya sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Pihak Twitter melanjutkan, selama penutupan tersebut akan dilakukan pembersihan kantor secara menyeluruh.
Salah satu perusahaan media sosial terbesar di dunia tersebut memastikan akan menginformasikan para karyawannya dan menghubungi pejabat kesehatan masyarakat tentang situasi sebenarnya.
"Kami tidak akan membagikan informasi lebih lanjut tentang identitas anggota tim kami atau kondisi medis untuk melindungi privasi mereka," ungkap juru bicara Twitter.
Sebelumnya diberitakan, Facebook menutup dua kantornya yang berada di kawasan Seattle, Amerika Serikat, yakni Stadium West dan Stadium East, terkait salah seorang karyawan yang dinyatakan positif terkena virus corona.
Melansir Deadline, Facebook mengungkapkan salah seorang karyawanya tersebut menduduki jabatan sebagai kontraktor.
"Seorang kontraktor yang berbasis di kantor Stadium East telah didiagnosis terkena Covid-19," ujar juru bicara Facebook.
Facebook memberitahukan penutupan kantornya kepada para karyawannya, Rabu (4/3/2020) malam.
https://properti.kompas.com/read/2020/03/07/180340321/menyusul-facebook-twitter-tutup-kantor-karena-corona