Agung Podomoro Memulai Pembangunan Taruma City

Vice President Director APLN Indra W Antono mengatakan, ground breaking ini untuk tahap pertama proyek 243 unit ruko.

Hal ini sekaligus merupakan tanda dimulainya pembangunan Taruma City di atas lahan 5,6 hektar.

"Taruma City berada di tengah-tengah kawasan yang sudah padat. Ini menjadikan Taruma City kepingan terakhir di pusat kota Karawang," kata Indra.

Menurut Indra, Taruma City ditujukan untuk konsumen dalam negeri, meskipun pemerintah telah memberikan peluang bagi warga negara asing (WNA) untuk memiliki properti di Indonesia.

Ruko Taruma City dibanderol dengan harga Rp 1,8 miliar hingga Rp 10 miliar.

"Ini baru dimulai, mulai dari loyal customer kita. Serah terima sendiri akan dilakukan 24 bulan sejak groundbreaking," sebut Indra.

Taruma City merupakan central business district yang terdiri dari taman bisnis, ruko, Taruma Park, area F and B, perumahan dan apartemen.

Taruma City, kata Indra, dibangun sebagai respons atas prospektifnya investasi di Karawang. Hal ini menyusul proyek perdana mereka, Grand Taruma Karawang yang dirilis pada 2011 lalu.