Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tiga Warna Cat yang Harus Dihindari di Kamar Tidur

Kenyamanan tanpa diragukan lagi merupakan salah satu elemen yang sangat penting. Kebanyakan orang cenderung mengabaikan desain kamar tidur mereka.

Sebelum Anda menetapkan atau mengisi kamar tidur dengan lebih banyak aksen dan objek, ada satu detail mendasar, yaitu cat dinding.

Warna cat kamar tidur bisa sangat menggambarkan kepribadian. Namun, jika ingin membiarkan sisi kreatif Anda keluar dengan bebas, sebenarnya hal tersebut mungkin bukan ide terbaik.

Pasalnya, ketika Anda memilih cat tembok yang begitu bersemangat dan menyegarkan, hal itu justru memengaruhi tidur Anda.

Putih

Penggunaan cat putih memang tidak lekang dimakan zaman. Namun, bagi Anda yang ingin merangkul tren tersebut, waspadalah ketika ingin mengintegrasikannya ke kamar tidur.

Jika Anda akan memiliki dinding kamar putih, lebih baik untuk memilih putih dengan beberapa kedalaman dan kompleksitas.

Warna putih yang mencolok bisa membuat ruangan jadi terang dan membuat Anda terjaga di malam hari.

Sebaliknya, pilih warna putih yang menonjolkan sedikit kehangatan untuk perasaan santai. Caranya dengan merendahkan intensitas putih dengan saturasi tambahan.

Kuning

Warna trendi ini membuat percikan di dunia dekorasi tapi pikirkan dua kali sebelum menerapkannya dalam bentuk cat tembok.

Sebagai pengganti kuning untuk dinding, bawalah rona lain dengan cara aksen dekoratif seperti bantal dan karya seni dinding, untuk memulai.

Merah

Anda sudah pasti mendengar yang satu ini sebelumnya bahwa warna merah tidak memiliki tempat di kamar tidur.

Rona tersebut adalah salah satu yang dapat membangkitkan perasaan urgensi dan kegembiraan.

Menggunakan banyak warna merah dalam ruang dapat memicu emosi. Tetapi hal tersebut tidak akan Anda rasakan jika digunakan hanya digunakan sebagai warna aksen.

https://properti.kompas.com/read/2018/05/08/140000821/tiga-warna-cat-yang-harus-dihindari-di-kamar-tidur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke