AMSTERDAM, KOMPAS.com - Perusahaan start-up asal Amsterdam, Belanda, bernama TreeWIFI membangun sarang burung kecil untuk mengukur polusi udara dan membuat level polusi terlihat melalui lampu status LED.
Data kualitas udara dikirim ke server untuk dianalisis sehingga bisa dilihat oleh semua orang. Ketika server mendeteksi adanya peningkatan pada kualitas udara, maka sarang burung tersebut membagikan koneksi internet kepada semua orang di jalan.
Pengguna koneksi jaringan internet dari sarang burung tersebut akan mendapatkan tips dan trik tentang bagaimana meningkatkan kualitas udara di sekitar sebelum bisa terhubung dan daring.
Karena tiap unitnya yang murah apabila dibandingkan dengan stasiun pengukuran udara milik pemerintah, TreeWIFI bisa dibuat ratusan atau bahkan ribuan unit.
Proyek ini sendiri dimulai dengan menggunakan uang bantuan dari Awesome Foundation Amsterdam pada Maret 2016.
TreeWIFI kini berusaha meraih uang sebesar 6.500 euro atau Rp 98,9 juta untuk mendukung pengembangan prototipe dan membangun 5 unit yang mereka bisa tempatkan di pusat kota Amsterdam untuk uji coba.
Sejauh ini TreeWIFI telah mendapatkan reaksi positif baik dari warga Belanda maupun media setempat. Mereka menganggap proyek ini menyenangkan dan mudah diterima.
Di masa depan, penemu TreeWIFI Joris Lam berharap bisa memasang setidaknya 500 unit sarang burung di Amsterdam atau kota-kota di Eropa lainnya yang ingin mengurangi polusi udara dengan cara meningkatkan kesadaran dari warganya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.