Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mochtar Riady: Saya Diminta Ikut Bereskan Proyek Anak "Babe"

Kompas.com - 27/01/2016, 07:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mochtar Riady, pendiri sekaligus Chairman Lippo Group, merupakan satu di antara segelintir orang yang didapuk sebagai "maestro" perbankan dan properti Indonesia.

Karena kapasitas dan kompetensinya itulah, Mochtar sempat ditelepon Menteri Sekretaris Negara pemerintahan Orde Baru, Moerdiono, untuk bekerja sama dengan Hutomo Mandala Putera (Tommy Soeharto). 

"Babe (Soeharto) minta kamu ikut membereskan dan mengembangkan proyek anaknya," ungkap Mochtar menirukan Moerdiono.

Tak kuasa menolak, Mochtar pun terpaksa ikut membangun proyek jumbo seluas 3.000 hektar bertajuk Bukit Sentul di Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

istock Ilustrasi
Bukit Sentul dengan bendera PT Bukit Sentul (sekarang PT Sentul City Tbk) berdiri sejak April 1993 dan mulai melakukan pemasaran pada September 1993.

Selain Tommy, PT Bukit Sentul juga dibesut oleh Salimin Prawiro Sumarto. Adapun kegiatan pembangunan perumahan dan pekerjaan infrastruktur dimulai pada Januari 1994.

Keterlibatan Mochtar berlanjut. Hingga setahun usia kerja sama mereka berdua, timbul masalah keuangan. 

Rupanya, kata Mochtar, kolega bisnisnya tidak menjalankan perusahaan secara profesional. Hal itu ditandai dengan wanprestasi berupa upah kontraktor yang tidak dibayarkan.

"Padahal, keuangan mereka yang pegang, tapi mereka tidak membayar kontraktor," beber Mochtar saat peluncuran buku Manusia Ide di Hotel Aryaduta Jakarta, Selasa (26/1/2016).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com