Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membangun Tol Cisumdawu Sama Sulitnya dengan Tol Cipularang

Kompas.com - 18/12/2015, 21:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

SUMEDANG, KOMPAS.com - Tingkat kesulitan membangun Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) sama tarafnya dengan Tol Cipularang. Hambatannya terletak pada lokasi pembangunan yang berada di wilayah pegunungan.

"Kesulitannya ini karena memotong gunung apalagi di seksi I sampai III yang melewati pegunungan. Tapi seksi IV sampai VI lebih mudah karena lokasinya lebih flat," jelas Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekeraan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hediyanto W. Husaini, di lokasi proyek Tol Cisumdawu, Jumat (18/12/2016).

Hal itu yang mendorong pemerintah menggarap sendiri seksi I dan II Tol Cisumdawu. Sementara sisanya akan coba ditawarkan kepada investor.

"Seksi I dan II ini kurang feasible secara ekonomi karena sekarang traffic-nya rendah dan jalannya panjang," tambah Hediyanto.

Hambatan lainnya menurut Hediyanto adalah adanya benturan antara desain tol dan lokasi yang sebagian besar merupakan galian.

Selain itu, ketersediaan lahan juga masih menjadi masalah walaupun pemerintah telah membebaskan lahan sebesar 93 persen untuk fase I seksi kedua dan 80,12 persen untuk fase II seksi kedua.

"Kendala pembebasan lahan hanya masalah uang saja, nilai appraisal masih belum sepakat," tandas Hediyanto.

Meski banyak hambatan, pemerintah berjanji akan menyelesaikan pembangunan fase I dan II seksi kedua pada akhir 2016 dan 2018. Sementata untuk keseluruhan tol, pemerintah berencana menyelesaikannya pada 2019.


Saksikan video perjalanan Tim Kompas.com  menjajal Tol Cipali:

Kompas Video Menjajal Tol Cipali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau