Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciputra Tunda Proyek di Papua

Kompas.com - 01/07/2015, 15:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten properti PT Ciputra Surya Tbk., memutuskan untuk menunda proyek di kawasan Entrop, Jayapura, Provinsi Papua. Keputusan tersebut diambil seiring proses perizinan yang belum rampung.

Proyek bertajuk CitraLand Jayapura tersebut, merupakan satu dari lima proyek yang sedianya dikembangkan tahun ini. Empat lainnya adalah Ciputra Office at Ciputra World Surabaya, CitraLand Lampung, CitraGrand Kendari, dan CitraLand City Losari, Makassar.

Menurut Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan PT Ciputra Surya Tbk., Nanik J Santoso, CitraLand Jayapura masih dalam proses perizinan. Karena sulit ditebak kepastian rampungnya, maka CitraLand Jayapura kemungkinan akan mulai digarap pada 2016 mendatang.

"Perizinan sulit ditebak waktunya. Di tengah jalan muncul masalah yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Kami taat izin, menunggu semua selesai, baru bangun," ujar Nanik kepada Kompas.com, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Selasa (30/6/2015).

Direktur Utama PT Ciputra Surya, Harun Hajadi menambahkan, walaupun pemerintah provinsi sudah mencanangkan proses perizinan satu atap lengkap dengan layanan efektif dan efisien, namun kenyataannya di lapangan sangat jauh berbeda.

"Implementasi tidak semudah wacana. Perizinan tetap rumit dan butuh waktu panjang," ungkap Harun.

Dia menambahkan, perizinan lainnya yang masih dalam proses adalah CitraLand City Losari Makassar. Berbeda dengan CitraLand Jayapura, proyek reklamasi di Makassar ini sudah sesuai target meski masih harus menunggu izin pelaksanaan reklamasi.

"Izin pelaksanaan reklamasi belum terbit karena ada revisi analisis mengenai dampak lingkungan (amdal)," kata Harun seraya mengharapkan semua perizinan selesai akhir tahun ini.

CitraLand Jayapura akan dikembangkan di atas lahan seluas 41 hektar melalui skema kerjasama operasi. Rencananya, rumah-rumah di sini akan dipasarkan seharga Rp 600 juta hingga Rp 2 miliar per unit.

Kinerja

Hingga akhir Juni 2015, PT Ciputra Surya Tbk membukukan penjualan marketing (marketing sales) senilai Rp 1,3 triliun dari target Rp 2,8 triliun. Sementara kinerja sepanjang 2014, Ciputra Surya mampu mencetak kenaikan pendapatan 36 persen menjadi Rp 1,71 triliun dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp 1,26 triliun.

Peningkatan juga terjadi pada segmen laba bersih 31 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya Rp 399 miliar menjadi Rp 522 miliar. Sementara penjualan marketing 2014 merosot drastis 48 persen menjadi Rp 1,81 triliun dari sebelumnya Rp 3,23 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata, Lubang di Kursi Plastik Ada Fungsinya

Ternyata, Lubang di Kursi Plastik Ada Fungsinya

Umum
Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Berita
Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Berita
10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com