CIKARANG, KOMPAS.com- Selama kurun empat tahun, PT Lippo Cikarang Tbk rutin menggelar festival kebudayaan Jepang di Orange County, Cikarang, Jawa Barat.
"Saya membayangkan ini jadi Little Tokyo atau Little Japan. Lokasi ini akan dikenal menjadi lokasi orang Jepang tinggal. Ada keterlibatan emosional," ujar Presiden Direktur PT Lippo Cikaang Tbk, Meow Chong Loh di sela-sela acara Sakura Matsuri, di Maxxbox Orange County, Cikarang, Bekasi, Sabtu (25/4/2015).
Orange County garapan PT Lippo Cikarang Tbk seluas 322 hektar tersebut, diprediksi bakal menelan dana sekitar Rp 250 triliun. Tahap pertama pembangunan dimulai dengan Maxx Box Orange County seluas 6 hektar, yang akan dilanjutkan dengan Orange County Business District (OCBD) seluas total 13,5 hektar.
Di Maxx Box Orange County terdapat fasilitas Hypermart, Cinemaxx, yang dilengkapi dengan pusat kuliner serta pusat permainan Timezone, Showcase Orange County, serta Japanese School. Orange County diproyeksikan sebagai sentra bisnis terbesar berkelas dunia di koridor timur Jakarta.
Saat ini, perusahaan Jepang berkembang pesat dengan komunitas yang semakin bertambah. Untuk mengakomodasi kebutuhan hunian dan gaya hidup mereka, Lippo Cikarang membangun ‘AXIA South Tower’ sebuah hunian berkonsep apartemen servis hasil patungan usaha dengan beberapa perusahaan besar Jepang.
Sebelumnya, tahun 2013, Lippo Cikarang telah meresmikan Japanese Small Medium Enterprise Centre (Japanese SME’s Centre). Japanese SME’s merupakan sentra bisnis yang melayani Usaha Kecil Menengah dari Jepang dengan luas area 5,3 hektar. Saat ini sudah beroperasi sekitar 30 perusahaan. Kebanyakan perusahaan tersebut merupakan perusahaan kecil yang menyuplai kebutuhan perusahaan besar di Cikarang misalnya Honda, Nissan, dan Toyota.
Meski menyasar investor Jepang, menurut Loh, Lippo juga terbuka bagi investor lainnya.
"Bukan hanya orang Jepang, kami undang juga Korea, Tiongkok, Taiwan. Semua akan berkumpul di Orange County, baik internasional maupun lokal," jelas Loh.
Acara tahunan Sakura Matsuri
Pada Sabtu dan Minggu, 25-26 April 2015, Lippo Cikarang menggelar festival kebudayaan Jepang Sakura Matsuri yang keempat. Acara ini diadakan di Maxxbox Orange County, Cikarang, Bekasi.
Loh menuturkan, seperti tahun-tahun sebelumnya acara tersebut diadakan di kawasan Cikarang karena masyarakat Jepang di kawasan itu cukup besar dan ikut menggerakkan roda bisnis di Indonesia. Maxxbox Orange County sendiri dipilih dengan pertimbangan lokasi yang strategis.
"Pemanfaatan ruang yang representatif dan maksimal serta ketersediaan fasilitasnya sangat memadai," ujarnya.
Hal unik di acara Sakura Matsuri adalah hadirnya Omikoshi, yaitu miniatur kuil Shinto. Penganut Shinto percaya, di dalam Omikoshi terdapat dewa yang menjaga.
Omikoshi biasanya diangkat beramai-ramai dan diarak mengelilingi kuil. Sambil mengarak, orang-orang yang mengangkatnya berteriak "soyaa".
Acara tersebut dimeriahkan oleh peserta Cosplay atau costume play, kontes Sakura Matsuri, dan Japan Fashion Show. Selain itu, dalam serangkaian acara, penyelenggara mengadakan Genderang Taiko, Mochitsuki (Demo Pembuatan Kue Mochi), Bon Odori (Tarian Upacara Obon), bazaar, dan pesta kembang api. Tidak hanya itu, acara ini juga diisi oleh penampilan dari band J-Rocks dan Kotak.
Pihak penyelenggara optimistis, pengunjung tahun ini mencapai 100.000 orang selama dua hari. Tahun lalu, acara ini menarik 60.000 pengunjung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.