Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PENDIDIKAN

Proyek Properti untuk Studi Lapangan Mahasiswa

Kompas.com - 04/04/2015, 14:37 WIB
Latief

Penulis

CIKARANG, KOMPAS.com - Beberapa proyek properti dapat dijadikan sarana pendidikan, terutama studi lapangan untuk mahasiswa. Studi lapangan tersebut terutama untuk memperkaya wawasan mahasiswa dalam bidang infrastruktur dan tata kota.

Demikian hal itu mengemuka dalam kunjungan program studi lapangan 115 mahasiswa Fakultas Teknik Sipil Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung ke Lippo Cikarang. Kegiatan tersebut dihadiri Prof Paulus P. Rahardjo, ahli geoteknik dan dosen senior Unpar, dan Doddi Yudianto, Vice Dean for Academic Affairs Unpar, Rabu (1/4/2015) lalu.

"Kami ingin mempelajari aspek-aspek perencanaan dan pelaksanaan pembangunan proyek di kawasan Lippo Cikarang, khususnya proyek high rise building dan infrastruktur perkotaan yang selama ini menjadi basis pengembang kawasan perkotaan terintegrasi dan berwawasan lingkungan," ujar Doddi, Sabtu (4/4/2015).

Dia mengatakan, para mahasiswa berminat dalam mengamati struktur fondasi bangunan dan mengikuti proses pembangunan infrastruktur penunjang di basement Trivium Terrace Apartments Tower 3 sebagai bagian dari pelaksanaan kuliah kerja lapangan mereka. Rombongan studi lapangan tersebut juga sempat meninjau lokasi pembangunan di Kawasan industri Delta Silicon 8.

Dua hari sebelumnya, Lippo Cikarang juga menerima kunjungan lapangan 30 mahasiswa peserta Diklat Teknis Analisa Dampak Lalu Lintas Tingkat Dasar 2015 - Kementerian Perhubungan. Kunjungan tersebut untuk memperkaya wawasan dan pola pikir dalam proses pembelajaran bagi peserta diklat.

Kepala Bidang Pelatihan Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat, Dedy Cahyadi, dalam sambutannya mengakui bahwa pemilihan Lippo Cikarang karena kawasan tersebut sudah memiliki keragaman tata guna lahan dan implementasi zoning  di kawasan perumahan, komersial, industri, dan rekreasi.

"Lippo Cikarang juga sudah menerapkan penanganan aspek dampak lalu lintas dengan baik.  Ketersediaan infrastruktur/prasarana jalan yang baik dan pelayanan angkutan umum bagi penghuni dan pekerja di kawasan ini sehingga dapat dijadikan obyek pembelajaran mengenai analisis dampak lalu lintas," kata Dedy.

Sementara itu, Ju Kian Salim, Direktur PT Lippo Cikarang Tbk mengatakan bahwa sebagai pengembang kawasan perkotaan, pihaknya terus berkomitmen untuk menyediakan infrastruktur dan fasilitas untuk mendukung aktivitas 45.000 orang penghuni yang saat ini tinggal di Lippo Cikarang. Fasilitas tersebut dapat dinikmati oleh 350.000 orang yang bekerja setiap hari di 820 perusahaan manufaktur di kawasan industri itu.

"Ketersediaan infrastruktur memang kerap menjadikan kawasan ini sebagai lokasi studi oleh berbagai institusi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com