Kawasan-kawasan tersebut adalah Cirebon, Tegal, Pekalongan, dan Purwokerto. Keempatnya menawarkan potensi investasi yang menjanjikan. Pengembang besar Ciputra Group bahkan mengembangkan dua jenis properti sekaligus hunian dan komersial hotel.
Ciputra Group hadir dengan Citraland Cirebon, Citraland Tegal, Citragarden Pekalongan, dan akan merealisasikan proyek serupa di Purwokerto tahun depan. Sementara untuk subsektor hotel, mereka sudah membuka CitraDream Cirebon, dan akan berlanjut dengan serial CitraDream berikutnya.
Ketua DPD REI Jawa Tengah, MR Priyanto, mengatakan, kota-kota di pantai utara Jawa, tak bisa dianggap remeh. Kegiatan bisnis lebih aktif terutama sektor perdagangan, jasa pengiriman barang dan logistik.
"Oleh karena itu, properti hunian dan fasilitas penginapan sangat dibutuhkan, karena permintaannya tinggi. Sementara jenis properti komersial lainnya yang tengah diburu investor adalah pergudangan dan ruko," jelas Priyanto kepada Kompas.com, Jumat (1/8/2014).
Priyanto menambahkan, kota-kota Pantura tersebut berada pada posisi sangat strategis, terbuka dan mudah diakses. Terlebih jika pembangunan infastruktur seperti jalan Trans Jawa sepanjang 615 kilometer, pelabuhan internasional Cirebon di barat direalisasikan dan juga pengembangan pelabuhan Tanjung Mas di timur melalui perpanjangan dermaga dan perluasan lapangan untuk kontainer rampung, maka sektor properti akan lebih menggeliat lagi.
"Ada pun properti di sekitar pelabuhan yang sesuai untuk dikembangkan adalah pergudangan dan kawasan industri. Saat ini Kawasan Industri representatif hanya berada di Semarang yang dikembangkan PT Kawasan Industri Wijayakusuma. Ke depan, dengan perkembangan aktual, kawasan industri akan tumbuh lebih banyak lagi," tandas Priyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.