SEMARANG, KOMPAS.com - Berpartisipasi aktif dalam pembangunan Nasional untuk menghasilkan generasi muda berkualitas bisa dilakukan melalui berbagai cara.
Salah satu cara inspiratif adalah memotivasi mahasiswa untuk mampu memberikan kontribusi positif kepada bangsa dan negaranya melalui penyelenggaraan kompetisi karya tulis dan karya arsitektur Indocement Awards 2014.
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk., telah memulai inisiasi kompetisi tersebut sejak 2008 silam. Kompetisi kali ini merupakan perhelatan yang keempat.
Koordinator Komunikasi Indocement Awards 2014, Aulia Fikri, mengatakan upaya mengajak para mahasiswa untuk ikut berpartisipasi dalam kompetisi Indonesia Awards 2014 dilakukan dalam serangkaian "roadshow" di 96 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
"Agenda roadshow tersebut tak hanya memperkenalkan dan mengajak mahasiswa untuk mengikuti Indocement Awards namun juga diaertai seminar yang mengetengahkan tema "Bagusnya Insonesia", kuliah umum dengan mendatangkan dosen tamu yang berasal dari profesional, kalangan industri, akademisi dan perusahaan sendiri. Kuliah umum lebih menyangkut kepada implementasi teknis untuk para mahasiswa teknik arsitektur maupun sipil," tutur Fikri kepada Kompas.com, Jumat (13/6/2014).
Selain seminar dan kuliah umum, tambah Fikri, agenda "roadshow" juga menggelar kelas presentasi dan Forum Group Discussion.
"Roadshow" perdana penyelenggaraan acara Indocement Awards 2014 diselenggarakan di Universitas Petra Surabaya. Hingga saat ini tercatat 4.000 mahasiswa dari 93 kampus yang mengikuti "roadshow".
Sementara rangkaian akhir atau puncak "roadshow" Indocement Awards 2014 dipusatkan di tiga kampus secara serentak yakni di Politeknik Bandung, Universitas Indonesia, Depok, dan Universitas Diponegoro, Semarang.
Istimewanya, dalam penyelenggaraan puncak di Kampus Tembalang, Universitas Tembalang, akan tercipta rekor Nasional baru dan tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).
Rekor apakah itu? Ikuti perkembangan terciptanya rekor baru MURI dalam liputan khusus Indocement Awards 2014.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.