Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Butuh Spirit Kampung

Kompas.com - 30/05/2014, 17:22 WIB
Hilda B Alexander

Penulis


KOMPAS.com - Di tengah prestasi dan pencapaian Singapura sebagai negara maju dengan tingkat ekonomi mapan dan tingginya kesejahteraan, namun kekerabatan di antara penduduknya masih dianggap kurang.

Anggota Parlemen Singapura, Cedric Foo, mengemukakan pendapatnya terkait kohesi antarunsur masyarakat yang sangat diperlukan Singapura saat ini, Jumat (30/5/2014).

Cedric mengatakan, Singapura membutuhkan modal sosial untuk membangun kohesi guna mempererat hubungan antarunsur masyarakat.

"Ada suatu masa ketika Singapura memiliki "modal sosial yang sangat tinggi", dan disebut sebagai "Kampong Spirit". Hal ini terjadi ketika tetangga melihat satu sama lain dan ketika orang menyisihkan kepentingan pribadi demi orang lain, tidak iri, saling bekerja sama dan memperhatikan demi masa depan yang lebih baik," ujar Cedric.

Dia juga menyerukan semangat masyarakat bahu membahu, bekerja sama, menghidupkan dan mengimplementasikan kembali "Kampong Spirit" demi memperkuat Negara dalam percaturan ekonomi global.

"Singapura harus tetap berpegang pada prinsip-prinsip tertentu dengan baik dan menghindari perangkap. Ini termasuk tidak membebani generasi mendatang dengan memastikan pemerintah mempertahankan kebijakan fiskal yang sangat hati-hati dan disiplin keuangan," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com