Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit Mata Pertama Bakal Hadir di Lamongan

Kompas.com - 26/10/2020, 15:52 WIB
Hamzah Arfah,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Klinik Mata Utama (KMU) berencana membangun rumah sakit mata di Desa Plosowahyu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Menempati area seluas 5.000 meter persegi, KMU Eye Hospital bakal menjadi rumah sakit khusus mata pertama di kabupaten ini.

Bupati Lamongan Fadeli mengatakan, kehadiran rumahs akit mata ini memudahkan masyarakat untuk berobat memeriksakan kesehatan matanya.

"Jadi, nanti tidak perlu jauh-jauh lagi ke Surabaya, bila memiliki masalah dengan mata," ujar Fadeli, saat peletakan batu pertama KMU Eye Hospital, Senin (26/10/2020).

Founder KMU Eye Hospital dr. Uyik Unari menambahkan, selama ini warga Lamongan dan sekitarnya terbiasa memeriksakan diri dan berobat ke Rumah Sakit Mata Undaan yang ada di Surabaya.

Baca juga: Petrokimia Gresik Sulap SOR Tri Dharma Jadi Ruang Isolasi Darurat

"Kami akan siapkan dokter spesialis dan juga konsultan, pokoknya lengkap. Ada sepuluh spesialis, di antaranya ahli bedah rekretif, kornea, retina, infeksi dan tumor pada anak," ucap Uyik.

Uyik mengaku permasalahan kesehatan mata di Kabupaten Lamongan, terutama katarak belum dapat diatasi seluruhnya.

Dia mengutip data, bahwa secara Nasional, penyandang katarak sebanyak 4 persen dari total penduduk usia di atas 50 tahun.

Selain katarak, penyakit mata lainnya adalah glukoma, gangguan kornea, ganguan retina dan lain sebagainya.

Direktur Eyelink Group Rusli mengatakan, dibangunnya rumah sakit khusus mata, karena fasilitas serupa di Kabupaten Lamongan sangat terbatas.

Rumah sakit yang dibangun ini merupakan kategori Tipe C, serupa dengan rumah sakit mata yang telah dibangun sebelumnya di yakni Rumah Sakit Mata Ahmad Wardi di Serang, Banten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com