Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jauh dari Kesan Kuno, Interior Kontemporer Klasik Terlihat Cantik

Kompas.com - 25/07/2020, 07:00 WIB
Hilda B Alexander

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Bagi sebagian orang, memiliki rumah dengan desain yang unik dan menarik adalah sebuah kebutuhan.

Menciptakan interior rumah yang indah tentunya berbanding lurus dengan menciptakan rumah idaman.

Salah satu gaya yang paling banyak digunakan untuk mendesain bangunan residensial yang indah adalah gaya kontemporer klasik.

Seperti yang diterapkan dalam sebuah hunian bertajuk “Imperial Residence” yang berlokasi di Surabaya.

Baca juga: Desain Interior Rumah Eklektik, Simpel tapi Mewah

Memadukan antara gaya kontemporer dengan beberapa sentuhan klasik tidak hanya membuat Imperial Residence tampil unik, tetapi juga mewah sekaligus elegan.

Dirancang oleh Michael Lauw Studio, Imperial Residence memasukkan beragam unsur kekinian sekaligus sentuhan masa lalu.

Arsitektur rumah kontemporer ini mungkin akan menjadi inspirasi yang ingin Anda pertimbangkan saat membangun hunian kelak.

Seperti apa suasana di dalamnya?

1. Perpaduan Seimbang Antara Sentuhan Modern dan Zaman Dulu

Desain interior kontemporer karya Michael Lauw Studio www.arsitag.com Desain interior kontemporer karya Michael Lauw Studio
Banyak orang yang mengalami kesalahpahaman tentang gaya kontemporer. Kerap kali, desain kontemporer dianggap sama dengan modern.

Padahal, dari beberapa sisi, keduanya bisa berbeda. Mari kita lihat pada rumah mewah ini contohnya.

Interiornya menampilkan warna-warna yang alami seperti krem dan warna kayu pada beberapa sudutnya.

Pemilihan warna ini sebenarnya mewakili desain gaya modern.

Namun, demi mewujudkan gaya kontemporer yang diinginkan, sang desainer memasukkan komponen warna lain.

Meski hanya tampil sesekali, warna biru navy yang terlihat di beberapa bagian ruangan menjadi simbol penanda masa kini di dalam rumah.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau