Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Kasus Khashoggi, Megaproyek Saudi Terancam Terganggu

Kompas.com - 06/11/2018, 22:30 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah megaproyek yang menjadi bagian dari rencana Vision 2030 dan dipelopori oleh Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman terancam terganggu.

Hal ini akibat imbas dari mencuatnya kasus pembunuhan kolumnis The New York Times, Jamal Khashoggi.

Hingga November, sejumlah 4.700 proyek konstruksi sedang dikerjakan. Keseluruhan proyek ini menghabiskan dana hingga 852 miliar dollar AS.

Baca juga: Arab Saudi Bangun Resor Pantai Khusus Wanita Berbikini

Sebagian besar dari proyek tersebut bertujuan untuk membangun ekonomi negara yang berbasis pada teknologi.

Sebut saja proyek pembangunan Neom yang disebut-sebut akan menjadi megacity di negara tersebut.

Taksi drone yang rencananya akan digunakan di dalam megacity NeomHamad I Mohammed/Reuters Taksi drone yang rencananya akan digunakan di dalam megacity Neom
Jika kelak selesai dibangun, megaproyek ini akan menjadi mimpi yang terwujud bagi masyarakat Saudi.

Nantinya, proyek Neom dibekali dengan robot pekerja, taksi drone, dan jembatan yang menghubungkan wilayah Saudi dengan daratan Afrika.

Tak hanya Neom, negara ini juga sedang mengembangkan proyek lain seperti Al Faisaliah Smart City.

Megaproyek senilai 25 miliar dollar AS ini rencananya akan mengahadirkan 1 juta unit perumahan bagi sekitar 6,5 juta jiwa pada 2050.

Riyadh MetroZaha Hadid Architects Riyadh Metro
Adapula proyek Riyadh Metro senilai 2,5 miliar dollar AS. Pembangunan sistem transportasi ini nantinya akan menjadi sistem transportasi utama di ibu kota Saudi.

Nantinya, Riyadh Metro akan menambahkan enam jalur baru serta 85 stasiun ke kota. Sistem transportasi ini nantinya dapat mengurangi 250.000 perjalanan mobil per hari.

Menghilangnya Khashoggi mendorong beberapa mitra bisnis besar Saudi memutuskan hubungan dengan proyek-proyek penting negara itu.

Pada akhir Oktober lalu, beberapa figur seperti Sam Altman dan Ernest Moniz menarik investasinya dari megacity senilai 500 miliar dollar AS.

Bahkan miliarder Richard Branson mengatakan dalam sebuah keterangan tertulis bahwa kasus Khashoggi dapat mengubah keinginan pihak barat untuk menjalin bisnis dengan pemerintah Saudi.

Seperti diketahui, miliarder asal Inggris ini telah memutuskan hubungan dengan dua proyek pariwisata di Saudi karena kekhawatiran yang sama.

Berkurangnya dukungan dari dunia internasional, dikhawatirkan dapat menghalangi laju rencana pengembangan Saudi seperti yang tertuang dalam program Vision 2030.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau