KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk sementara waktu akan pindah dari Gedung Putih di Washington DC karena bangunan itu akan direnovasi.
Sebagaimana dilaporkan ABC News pada Minggu (12/8/2018), Trump akan bekerja dan menghabiskan akhir pekannya untuk sementara waktu di Bedminster, New Jersey, klub golf miliknya sendiri.
Tempat yang bernama lengkap Trump National Golf Club Bedminster itu kadang disebut sebagai Camp David North.
Di pusat kota New Jersey yang menjadi tempat liburan akhir pekan musim panas bagi presiden itu tersedia tempat berkuda dan berburu serigala.
Lokasinya tak jauh dari Interstate 78, sekitar 72 kilometer sebelah barat kota New York, relatif dekat dengan Washington DC.
Lapangan golf kelas dunia
Trump's Bedminster Club terdiri dari dua lapangan golf yang bisa dipakai untuk kejuaraan, yaitu Old Course dan New Course.
Keduanya dirancang oleh Tom Fazio, seorang arsitek lapangan golf terkenal yang karyanya antara lain di Firestone Country Club di Ohio, Quail Hollow Club di North Carolina, dan Hudson National Golf Club di New York.
Hingga kini, Old Course telah berusia 14 tahun. Pembangunannya telah selesai pada tahun 2004, tetapi baru dibuka pada 2008.
Selain lapangan golf, klub itu juga menyediakan akses kepada anggotanya ke empat lapangan tenis bertanah keras, pacuan kuda, kolam renang dan kolam air air panas, helipad, tiga tempat makan, dan pusat kebugaran dengan sistem multimedia.
Peristirahatan ini juga memiliki 11 kamar suite dan lima cottage untuk bermalam. Salah satu cottage itu dimiliki oleh Ivanka Trump dan Jared Kushner yang menikah di sana pada 2009.
Aset properti yang berkembang
Tahun 2000, seorang pengusaha otomotif yang terkenal karena mobil stainless steel-nya, John DeLorean, membeli hunian itu pada sebuah lelang dengan nilai 15 juta dollar AS atau sekitar Rp 219 miliar.
Dua tahun kemudian, kompleks itu dibeli oleh Trump.
Aset properti ini memiliki lahan pertanian yang sangat luas, nilainya pun terus meningkat. Bahkan nilainya ditaksir mencapai 33 juta dollar AS atau sekitar Rp 482 miliar.
Menurut catatan pemerintah daerah setempat, pajak yang harus dibayar dari properti tersebut sebesar 457.000 dollar AS sekitar Rp 6,6 miliar per tahun.
Untuk diketahui, ketika klub itu pertama kali dibuka, biaya pendaftaran untuk sekitar 425 anggotanya tercatat mulai dari 200.000 dollar AS atau sekitar Rp 2,9 miliar.
Kemudian meningkat terus hingga 350.000 dollar AS atau sekitar Rp 5,1 miliar. Demikian dilaporkan mycentraljersey.com.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.