Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Populer: Masalah Kali Item dan Tol Layang Jakarta-Cikampek

Kompas.com - 25/07/2018, 14:21 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masalah bau tidak sedap di Kali Sentiong, atau yang dikenal dengan Kali Item, dan airnya yang berwarna hitam masih menjadi polemik menjelang perhelatan Asian Games 2018.

Untuk menanganinya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turun tangan dalam hal pengelolaan airnya. Berita ini menjadi berita paling populer di kanal Properti Kompas.com, Selasa (24/7/2018).

Selain itu, informasi tentang pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated) yang ditargetkan selesai pada akhir Maret 2019 juga menarik banyak pembaca.

Berikut ini daftar berita populer selengkapnya:

1. Pemerintah pusat ikut tangani aliran air di Kali Item

Masalah munculnya bau tidak sedap di Kali Sentiong, atau yang dikenal dengan Kali Item, dan airnya yang berwarna hitam menjadi polemik menjelang perhelatan Asian Games 2018.

Sebab, kali yang berada di samping Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, itu dianggap mengganggu kenyamanan para atlet yang tinggal di sana.

Untuk menangani masalah itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turun tangan dalam hal pengelolaan airnya.

Direktur Sungai dan Pantai, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR Jarot Widyoko mengatakan, pihaknya akan mengatur arus air mulai dari Bendung Katulampa hingga ke Kali Sentiong dan Kali Sunter.

Berita selengkapnya: Soal Kali Item, Pemerintah Pusat Turun Tangan Atasi Aliran Air

2. Tol Layang Jakarta-Cikampek bisa digunakan untuk mudik 2019 

Pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated) terus dikebut. PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek menargetkan konstruksi jalan tol tersebut dapat selesai pada akhir Maret 2019.

Direktur Utama JJC Djoko Dwijono mengatakan, paling tidak, mudik tahun depan Tol Jakarta-Cikampek bertambah kapasitasnya dengan berfungsinya tol layang ini.

Saat ini pekerjaan konstruksi tol layang sepanjang 38 kilometer tersebut sudah mencapai 40 persen. Jalan bebas hambatan itu nantinya terbentang mulai dari Cikunir hingga Karawang.

Berita selengkapnya: Mudik 2019, Tol Layang Jakarta-Cikampek Bisa Digunakan

3. Iwan Sunito jadi orang Indonesia yang berpengaruh di Sydney 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com