Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Ritel Lesu, Muji Banting Setir ke Bisnis Hotel

Kompas.com - 31/01/2018, 10:26 WIB
Haris Prahara

Penulis

KOMPAS.com – Guncangan ritel membuat pebisnis mesti kreatif mencari sumber penghasilan baru. Hal itulah yang coba dilakukan peritel Jepang, Muji.

Dikenal sebagai peritel perlengkapan rumah tangga, Muji kini mencoba peruntungan di bisnis perhotelan. 

Hotel pertama Muji tidak terletak di Jepang, tetapi di Shenzhen, China. Hotel itu mulai beroperasi Januari ini.

Berlokasi pada kawasan Upper Hills Shenzhen, Hotel Muji memiliki 79 kamar yang didesain dengan pendekatan lokal.

Meski begitu, nuansa khas toko Muji dengan interior kayu tetap kental terasa pada hotel tersebut. 

Interior Hotel Muji, Shenzhen, China.RYOHIN KEIKAKU Interior Hotel Muji, Shenzhen, China.
Untuk fasilitas, Hotel Muji menyediakan perpustakaan bernama Muji Books, pusat kebugaran, dan tiga ruang pertemuan. Ada pula toko Muji untuk tamu yang ingin berbelanja.

"Hotel ini dirancang untuk mencerminkan konsep kelas tinggi. Tujuannya adalah menawarkan pengalaman menginap dengan harga tepat dan juga memberi pengalaman berbeda bagi para tamu,” ujar Muji dalam pernyataan resminya, seperti dilansir The Japan Times, Rabu (31/1/2018).

Pihak hotel menyebut, sejumlah perabotan dalam kamar bisa dibeli oleh tamu. Benda tersebut antara lain bantal, tempat sikat gigi, hingga pemutar CD.

Adapun tarif menginap per malam disesuaikan dalam lima tipe ruangan dengan kisaran harga 950 Yuan (Rp 2.000.000) hingga 2.500 Yuan (Rp 5.000.000).

Lorong di Hotel Muji, Shenzhen, China.Muji Lorong di Hotel Muji, Shenzhen, China.
Setelah membuka hotel di Shenzhen, Muji bakal membuka hotel keduanya di Beijing pada Maret mendatang. Sementara itu, peluncuran hotel pertama di Jepang dilakukan pada musim semi mendatang.

Sekadar informasi, China memang telah menjadi pasar penting bagi peritel Muji. Di Negeri Panda, toko Muji mencapai 200 gerai atau hampir setengah dari 418 toko internasional Muji.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau