Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca dan Pembebasan Lahan, Kendala Penyelesaian Tol

Kompas.com - 24/11/2017, 21:00 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan, panjang jalan tol yang dapat beroperasi sampai akhir 2017 mencapai 568 kilometer.

Meski demikian, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Herry Trisaputra Zuna mengakui, implementasinya tak selalu berjalan mulus.

Beragam persoalan dihadapi dalam proses penyelesaian tol tersebut, mulai dari faktor cuaca hingga pembebasan lahan.

Seperti dihadapi BPJT dalam upaya pembebasan lahan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), yang sudah mulai dikerjakan sejak 1999 namun mangkrak dan baru digarap kembali pada 2015 lalu.

"Di sana itu ada beberapa tanah yang harus dikonsinyasi dan membutuhkan waktu. Untuk yang bisa disewa, ya sudah disewa. Maka ada yang penyelesaiannya macem-macem," kata Herry kepada KompasProperti di kantornya, Jumat (24/11/2017).

Contoh lain, ia menyebut, pembebasan lahan untuk proyek Tol Solo-Ngawi. Menurut Herry, ada pelintasan yang harus dibangun, namun terhambat lantaran tanah yang menjadi pijakan belum dibebaskan.

"Tapi kami masih terus bekerja bersama badan usaha, sehingga bisa dibebaskan Desember 2017," kata dia.

Berdasarkan data Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), pemerintah menargetkan pembangunan jalan tol sampai akhir tahun 2019 dapat mencapai 1.852 kilometer. Sepanjang 568 kilometer di antaranya rampung pada tahun ini.

Sejauh ini, hingga November 2017, panjang ruas tol yang telah rampung yakni 332 kilometer. Herry optimistis target yang telah ditentukan sampai akhir tahun dapat tercapai.

Terlebih ada sejumlah ruas tol yang dalam waktu dekat akan diresmikan, seperti Tol Surabaya-Mojokerto, Tol Soreang-Pasirkoja, Tol Solo-Ngawi, dan Tol Ngawi-Kertosono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

Tips
Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

Berita
Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

Perumahan
Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

Hunian
Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau