Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Hitungan Detik, Kunci Ini Bisa Membuka Segala Jenis Kunci!

Kompas.com - 04/09/2014, 08:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

Sumber Dailymail
KOMPAS.com - Kunci merupakan salah satu barang yang sangat penting bagi manusia. Kini, dengan sedikit sentuhan teknologi, kunci bisa dicetak sendiri dalam bentuk 3D.

Namanya "Bump Keys". Kunci jenis ini disebut-sebut mampu digunakan untuk semua jenis lubang kunci yang berbeda satu sama lain.

Biasanya, kunci kerangka yang bisa membuka segala jenis kunci hanya ada di televisi dan film. Tapi, penemuan dua insinyur Jerman ini mampu membawa hal itu ke dalam dunia nyata. Penemuannya bernama Bump Keys sanggup membuka segala jenis kunci tanpa harus menggunakan kunci aslinya.

Bump Keys ini baru resmi diperkenalkan oleh penemunya, Christian Holler dan Jos Weyer, dalam sebuah pameran bernama LockCon 2014. Untuk membuatnya, kedua insinyur itu menggunakan sebuah perangkat lunak yang disebut Photobump. Caranya, mereka hanya memerlukan sebuah gambar dari kunci tersebut untuk menghasilkan kunci kerja.

"Meskipun ada banyak kunci di pasaran yang kebal terhadap benturan, tapi sebagian besar sangat rentan untuk dibenturkan," jelas Holler.

www.dailymail.co.uk Untuk membuatnya, Christian Holler dan Jos Weyer menggunakan sebuah perangkat lunak yang disebut Photobump. Caranya, mereka hanya memerlukan sebuah gambar dari kunci tersebut untuk menghasilkan kunci kerja.
Sesuai namanya, Bump Keys melibatkan 'benturan' untuk menempatkan posisi kunci di lubang kunci. Bump Beys memiliki beberapa alur dipotong sama panjang agar bisa masuk ke dalam kunci konvensional. Sejatinya, alat ini dibuat dari kunci kosong yang belum ada lekukan-lekukannya sama seperti yang digunakan para penduplikat kunci.

Sebetulnya, teknik pembuatannya bukan sesuatu yang baru dan sudah ada sejak beberapa dekade lalu. Palu digunakan untuk memukul kunci dan menempatkannya ke dalam lubang kunci. Bagi Holler dan Weyer semuanya menjadi mudah berkat bantuan cetakan 3D.

Mereka juga perlu tahu posisi masing-masing pin dalam kunci target yang dapat diakses dari banyak perangkat lunak pemotong kunci. Holler mengatakan, Bump Keys bisa digunakan untuk membuka semua kunci yang rentan untuk dibenturkan, tapi kunci seperti itu adalah kunci sudah ada di pasaran selama 10 tahun lebih.

Sebelum membuat Bump Keys, Holler mengambil foto kunci terlebih dulu kemudian menyuntingnya di Photoshop atau Gimp untuk memberikan efek siluet hitam putih pada kunci tersebut. Setelah itu, Holler memasukkan gambar kunci yang sudah disunting ke dalam perangkat lunak pembuat model 3D untuk menentukan spesifikasi panjang kunci. Diakuinya, teknik cetakan 3D memudahkan segalanya.

www.dailymail.co.uk Untuk mencetaknya, Holler tidak menggunakan mesin pencetak pribadinya, melainkan mesin pencetak profesional yang memerlukan beberapa hari atau paling lama dua minggu untuk mencetaknya.
Namun begitu, pembuatan Bump Keys terhitung sulit dan memerlukan banyak keahlian. Terutama dalam hal menentukan jarak lubang kunci dan maksimum tingginya.

Untuk mencetaknya, Holler tidak menggunakan mesin pencetak pribadinya, melainkan mesin pencetak profesional yang memerlukan beberapa hari atau paling lama dua minggu untuk mencetaknya. Ditanya kemungkinan pencuri akan menggunakan penemuannya, Holler tidak menutup kemungkinan tersebut.

"Jika mereka memiliki upaya kriminal yang tinggi, maka mereka akan melakukannya," ujar Holler.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com