Meski Cuaca Buruk, "Garden Igloo" Bikin Anda Bisa Menikmati Alam

KOMPAS.com - Bersantai di alam terbuka memang menjadi kegiatan yang menyenangkan. Khususnya bagi penduduk yang tinggal di kota, seringkali sulit menemukan alam terbuka.

Halaman di rumah pun menjadi alternatif dalam menciptakan suasana alam. Namun, jika hujan sedang turun, tentu kegiatan bersantai sulit dilakukan meski di rumah sendiri.

Berdasarkan hal tersebut, desainer Cagla Isin Alemdar menghabiskan waktu dua tahun merancang Garden Igloo.

Dengan menggunakan Garden Igloo, pengguna bisa menikmati alam di halaman belakang meski cuaca sedang tidak baik.

Benda berbentuk kubah geodesik dengan ukuran cukup besar ini memiliki fungsi yang benar-benar tertutup sehingga melindungi pengguna dari hujan, angin, atau serangan serangga.

Kubah tersebut juga dirancang memudahkan pengguna mengubah penutup sesuai dengan kebutuhan. Alemdar menyediakan penutup transparan, penutup kanopi, dan penutup kelambu.

Garden Igloo menjadi cara mudah untuk menambahkan ruang tertutup di halaman belakang rumah. Pengguna bahkan bisa menambahkan furnitur di dalamnya tanpa khawatir akan tersiram air hujan.

Selain tahan air, kubah ini juga diklaim tahan karat, dapat didaur ulang, dapat digunakan sepanjang tahun dan mudah dibangun tanpa alat dalam dua jam.

Keunggulan lainnya dari Garden Igloo adalah menyediakan aliran udara yang sangat baik bahkan dalam kondisi panas. Pasalnya, panas di bagian dalam didistribusikan secara merata di semua titik pada Garden Igloo.

Bentuk geodesik kubah mendukung desain sekuat mungkin untuk menahan angin berkekuatan hingga 62 kilometer per jam atau salju seberat 40 kilogram.