Sebaliknya, berada di lingkungan luar memberi pengaruh yang positif bagi kesehatan kita. Studi pun menyatakan bahwa pemandangan alam dari dalam rumah memberikan perubahan signifikan dalam kehidupan manusia.
Menghubungkan interior dan eksterior bangunan mendorong "Organic Architecture" atau arsitektur organik yang dipelopori oleh Frank Lloyd Wright pada awal 1900. Arsitektur organik hampir selalu diatur oleh satu kumpulan pola geometrik yang konsisten dalam setiap perhitungan bangunan.
Mulai dari keseluruhan rancangan hingga hal-hal kecil seperti lemari dan pegangan pintu. Pola membantu kita agar mengerti jalannya kehidupan ini. Pola memungkinkan kita memprediksi cuaca dan juga mengetahui kapan kereta selanjutnya tiba. Orang-orang akan mengerti bagaimana suasana lingkungan mereka ketika diatur oleh pola.
Sebuah rumah yang dibangun dengan pola, akan membuat lingkungan sekitarnya menjadi komprehensif dan nyaman. Untuk menyatukan ruang interior dengan lingkungan luar ruangan, arsitektur organik menggunakan material alami lokal untuk menyelesaikan sebuah rumah. Rumah organik biasanya menggabungkan batu dan kayu lokal. Jika permukaan lembut palsu yang dipakai berukuran besar, mereka biasanya diberi pola agar menghasilkan tekstur yang memberi nuansa alami.
Arsitektur organik biasanya menggabungkan kombinasi objek yang berat dan besar, serta struktur yang lebih ringan. Objek yang besar biasanya menyatukan bangunan ke tanah dudukannya, seperti batang pada pohon. Sementara kanopi yang ringan memberikan perlindungan tanpa membuat orang di bawahnya merasa tertekan atas tembok-tembok besar.
Kaca adalah medium kritikal untuk arsitektur organik. Desain jendela yang teliti memungkinkan ruang di dalam dan luar tidak terbatasi antara keduanya. Untuk mewujudkan ini, arsitek organik biasanya memastikan bingkai jendela dibuat tersembunyi. Menyatukan bangunan dengan tempat dudukannya, penting untuk memastikan bahwa bangunan cocok berada di lokasi tersebut.
Frank Lloyd Wright mengatakan bahwa bangunan haruslah "menjadi bagian dari bukit dan bukan di atasnya". Begitu juga arsitektur organik, harus muncul dan tumbuh dari tanah dudukannya. Ketika perbedaan antara tanah dudukan dan bangunan hilang, lingkungan luar ruangan dapat dirasakan di dalam rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.