Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Malu Mengadaptasi Tren "Fashion" untuk Interior Rumah

Kompas.com - 03/04/2014, 07:12 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Tren fashion "menyelinap" dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari. Decoist bahkan menyatakan bahwa fashion sudah mendikte perilaku masyarakat. Tidak sedikit orang menyadari, bahkan hapal, dengan baju-baju atau aksesoris yang digunakan oleh para pesohor di karpet merah. Baju dan aksesoris ini seketika menjadi tren. Selain digunakan kembali oleh masyarakat, tren ini pun digunakan kembali untuk mendekor rumah.

Umumnya, warna-warna baju yang menjadi pilihan para pesohor akan muncul kembali sebagai warna utama barang-barang dekorasi. Anda bisa menemukan hal ini dengan mudah di toko-toko perlengkapan rumah tangga, maupun di majalah. Berikut ini beberapa tren fashion musim semi yang bisa digunakan pula untuk mendekor rumah.

Tren pertama adalah rumbai. Biasanya, rumbai menjadi hiasan bagi kalung, anting-anting, bahkan sepatu. Kini, rumbai bisa juga menjadi hiasan di rumah Anda.

Tren kedua adalah slogan atau tulisan-tulisan tangan. Jika dunia fashion menggunakan slogan-slogan ini di permukaan kaos, Anda bisa menggunakannya untuk menghias dinding. Buat sendiri, atau cetak tulisan-tulisan menarik, pigura, kemudian pajang di dinding rumah Anda.

Tren ketiga adalah renda. Anda sudah menyaksikan Katy Perry dan beberapa pesohor lain di dunia mulai memilih brokat dan renda untuk menyempurnakan penampilan mereka. Kini, waktunya rumah Anda menggunakan ornamen serupa sebagai gorden. Bagi rumah bernuansa klasik, tentu renda menambah keindahan interior rumah. Kain bernuansa renda juga bisa Anda gunakan sebagai taplak meja.

Tren keempat adalah lapisan tembus pandang. Hampir sama dengan renda, Anda juga bisa menggunakan lapisan-lapisan tembus pandang untuk gorden. Menggunakan lapisan tembus pandang sama dengan bermain tekstur. Hal ini membuat interior rumah lebih "kaya".

Decoist Fesyen bisa menginspirasi interior rumah. Salah satu contohnya adalah penggunaan gesper kulit untuk menghias wadah bunga.

Tren lain yang bisa Anda adaptasi ke dekorasi rumah adalah penggunaan bahan kulit dan corak bunga. Gunakan gesper tidak terpakai sebagai aksen cantik di rumah Anda. Anda bisa menggunakan gesper tersebut untuk menghias vas bunga, bahkan untuk menghias bantal. Sementara itu, corak bunga bisa Anda gunakan untuk wallpaper, maupun sarung bantal.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com