Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapitalisasi Properti 2013 Tembus Rp 219 Triliun!

Kompas.com - 13/02/2014, 16:52 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati tahun 2013 pasar properti Indonesia diguncang kenaikan BBM, lonjakan suku bunga dan regulasi Bank Indonesia mengenai Loan to Value, ternyata tak memengaruhi niat pengembang merealisasikan investasinya.

Sepanjang 2013 lalu, nilai kapitalisasi pasar properti Nasional mencapai Rp 219 triliun. Nilai kapitalisasi ini bahkan tumbuh 15 persen ketimbang tahun sebelumnya yakni Rp 186,150 triliun.

Data tersebut dikemukakan pengamat properti Nasional, Panangian Simanungkalit, kepada Kompas.com, Kamis (13/2/2014).

Menurut Panangian, tumbuhnya nilai kapitalisasi pasar properti Indonesia didorong oleh aksi ekspansi perusahaan pengembang kakap yang semakin agresif seiring kenaikan permintaan akibat meningkatnya daya beli, baik di kawasan Jadebotabek, maupun di kota lapis kedua di seluruh Indonesia.

Pengembang tersebut, di antaranya adalah PT Lippo Karawaci Tbk di beberapa kota, termasuk Makassar, Sulawesi Selatan, Padang (Sumatera Barat), dan Medan (Sumatera Utara), PT Pakuwon Jati Tbk di Surabaya (Jawa Timur), PT Alam Sutera Realty Tbk di Serpong, Banten, dan PT Bumi Serpong Damai Tbk, juga di Serpong, Banten dan beberapa kota lainnya.

"Aksi ekspansi tersebut membuat nilai kapitalisasi pasar tumbuh positif. Dari jumlah senilai itu, 85 persennya dikuasai oleh properti untuk segmen menengah, dan menengah bawah," jelas Panangian.

Dari segi jenis properti, lanjut Panangian, mayoritas adalah hunian (apartemen dan residensial tapak), disusul properti komersial perkantoran, dan pusat belanja.

Baca juga:

Catat... Tiga Faktor Penghambat Pertumbuhan Properti

Jakarta Masih yang Terpanas di Dunia!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Berita
Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com