Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan Satu Atap di Tangerang Selatan, Efektif Menarik Investor

Kompas.com - 19/10/2013, 15:50 WIB
Tabita Diela

Penulis

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sistem layanan masyarakat satu atap, termasuk perizinan, ternyata berdampak positif terhadap pesatnya pembangunan di Kota Tangerang Selatan. Sehingga aktivitas ekonomi menjadi berbiaya rendah, mangkus dan sangkil.

Hal ini diutarakan Komisaris PT Bina Usaha Nusantara yang juga menjabat sebagai CEO Gapura Prima Group, serta Ketua DPD Real Estat Indonesia (REI) Jakarta Rudy Margono, Sabtu (19/10/2013), saat peletakan batu pertama Bailey's Lagoon. Ia merasakan betul efektivitas dan efesiensi perizinan satu atap.

Menurutnya, layanan perizinan satu atap, membantu perusahaannya merealisasikan rencana pembangunan lebih cepat. Tak ada pemunduran apalagi penundaan, asal segala persyaratan lengkap.

"Bailey's Lagoon, contohnya. Proyek terbaru ini cepat terealisasi karena segala perizinan selesai pada waktunya. Kami sebagai pengusaha butuh kepastian perizinan," ujar Rudy kepada Kompas.com.

Bailey's Lagoon merupakan proyek multifungsi PT Bina Usaha Nusantara, sebuah patungan usaha PT Gapura Kencana Abadi dan PT Best Prima Indonesia. Berlokasi di Jalan Dewi Sartika, Ciputat, Baileys Lagoon akan berisi apartemen, town house, dan area komersial.

"Selain kemudahan perizinan, kami pilih Ciputat sebagai bagian dari wilayah Tangerang Selatan, karena lebih dekat dan dapat diakses dengan mudah dari Jakarta. Kawasan ini juga akan terintegrasi dengan jalur tol, terutama Cinere-Jagorawi, Depok-Antasari dan Cinere-Serpong. Prospek Ciputat lebih pesat lagi," tandas Rudy.

Direktur Utama PT Bina Usaha Nusantara Arvin F. Iskandar, membenarkan, bahwa Ciputat merupakan lokasi berkembang yang didukung daerah-daerah di sekitarnya. Hal ini tak lain dipicu oleh kebijakan Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang ramah investasi.

"Selain itu, pertumbuhan koridor TB Simatupang yang berlanjut ke arah Lebak Bulus, menstimulasi timbulnya kawasan-kawasan bisnis serupa di sekitarnya. Ciputat salah satunya. Ini merupakan daerah berkembang yang memiliki banyak fasilitas penunjang eksisting. Sehingga berpotensi berkembang lebih pesat lagi, tentunya dari segi harga," ujar Arvin.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau