Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertarik dengan Rumah Kontainer? Ketahui Dulu Plus Minusnya

Kompas.com - 05/07/2024, 17:31 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Rumah kontainer bisa menjadi alternatif hunian bagi masyarakat yang menginginkan biaya konstruksi yang lebih rendah.

Selain itu, unit kontainer dapat digunakan sebagai rumah mandiri atau dikombinasikan dengan beberapa kontainer untuk menciptakan hunian bertingkat.

Kendati demikian, sebelum memutuskan memilih rumah kontainer, masyarakat perlu mengetahui kelebihan dan kekurangannya.


Dikutip dari sejumlah sumber, berikut kelebihan dan kekurangan rumah kontainer:

Kelebihan Rumah Kontainer

1. Hemat biaya

Rumah kontainer lebih hemat biaya dibandingkan dengan pilihan perumahan konvensional yang membutuhkan bahan bangunan dan tenaga kerja.

Baca juga: Begini Cara agar Atap Kanopi Galvalum Tidak Bikin Rumah Panas

Selain itu, biaya rumah kontainer yang diproduksi di pabrik sudah tetap. Komponen harga yang berubah adalah biaya pengiriman, persiapan lokasi, pondasi, perakitan, dan sambungan untuk utilitas.

2. Konstruksi mudah dan cepat

Rumah kontainer berkonsep prefabrikasi, artinya unit modular yang diproduksi di pabrik dan dibawa ke lokasi, sehingga konstruksi menjadi lebih mudah, sederhana, dan cepat.

Rumah kontainer seringkali hanya butuh beberapa bulan untuk membangunnya. Sedangkan untuk membangun rumah tradisional bisa memakan waktu lebih dari setahun.

3. Bisa Dipindahkan

Rumah kontainer tunggal dapat dipindahkan ke lokasi lain dengan menggunakan layanan transportasi pengiriman.

4. Tahan lama

Rumah kontainer termasuk tahan lama dan dapat menahan kondisi cuaca ekstrem. Ini karena terbuat dari baja, yang merupakan salah satu material terkuat yang ada.

Kekurangan Rumah Kontainer

1. Tidak sepenuhnya ramah lingkungan

Rumah kontainer ramah lingkungan hanya jika kontainer lama yang telah diperbarui digunakan sebagai tempat tinggal.

Jika kontainer rusak atau memiliki riwayat membawa bahan kimia, kontainer tersebut tidak dapat digunakan sebagai tempat tinggal.

2. Bising

Rumah kontainer bisa berisik. Ini karena rumah kontainer terbuat dari baja, yang menghantarkan suara lebih keras daripada banyak bahan bangunan umum lainnya.

Baca juga: Bangun Rumah Kontainer Tak Perlu IMB

3. Panas

Rumah kontainer bisa terasa panas di musim panas dan dingin di musim dingin, karena bajanya juga sangat baik dalam menghantarkan panas.

Untuk menjaga suhu rumah tetap stabil, penghuni mungkin perlu menganggarkan beberapa pekerjaan tambahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau