JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam beberapa bulan terakhir, suhu udara di sebagian besar wilayah di Indonesia semakin panas.
Hal ini membuat unit AC atau pendingin udara yang ada di rumah masyarakat akan bekerja lebih keras daripada yang seharusnya.
Seperti dikutip dari laman NPR, para teknisi mengatakan bahwa AC hanya dirancang untuk menjaga suhu dalam ruangan sekitar 20 derajat lebih dingin daripada suhu di luar ruangan.
Bila panas ekstrim terus terjadi, maka dalam jangka waktu yang lama akan berpengaruh pada performa AC yang dimiliki.
Baca juga: 3 Hal Ini Dapat Membuat AC Anda Cepat Rusak Lho!
Ketika suhu udara di rumah Anda semakin tinggi, maka kompresor harus bekerja lebih keras. Dampaknya tagihan listrik akan semakin membengkak.
Kompresor bekerja kurang efisien pada panas yang lebih tinggi. Karena itu, jika tidak dirawat dengan baik, akan terjadi masalah serius pada unit AC di rumah.
Beruntungnya, ada beberapa yang bisa dapat Anda lakukan untuk membuat kinerja AC di rumah Anda tetap maksimal. Apa saja? Simak penjelasannya berikut ini.
Jangan sering mengubah suhu AC
Jangan terlalu sering menurunkan atau menaikan suhu AC. sebaiknya, setel pada suhu yang diinginkan dan biarkan saja.
Jika Anda mempertahankan suhu ruangan sepanjang hari, hal tersebut jauh lebih efisien dan hemat listrik.
Bersihkan filter dan koil AC
Filter yang kotor bisa menghambat aliran udara. Sementara koil atau kumparan yang berdebu mempersulit kompresor untuk bekerja secara efisien.
Jika Anda menjaga kumparan pada unit AC di bagian luar tetap bersih maka ini akan membantu AC bekerja secara efekstif.
Baca juga: 5 Alasan Mengapa Anda Harus Menggunakan Smart AC di Rumah
Matikan sumber panas di ruangan
Jika suhu udara sedang tinggi, matikan apa pun yang menghasilkan panas di dalam ruangan seperti kompor, mesin pencuci piring atau lampu.