Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Mengapa Anda Harus Menggunakan Smart AC di Rumah

Kompas.com - 27/06/2023, 14:35 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesatnya perkembangan teknologi menghadirkan berbagai perangkat pintar yang dapat menunjang kehidupan seseorang.

Salah satu produk rumah tangga yang sudah beradaptasi menjadi semakin efisien adalah pendingin udara atau AC.

Berbagai brand kini telah mengeluarkan produk AC pintar atau smart AC yang kian memudahkan masyarakat.

Baca juga: Deretan Hal yang Bisa Bikin AC di Rumah Rusak Saat Musim Hujan

Jika saat ini Anda hanya memiliki AC tradisional di rumah, 5 alasan ini bisa menjadi pertimbangan bagi Anda untuk beralih ke smart AC seperti dikutip dari laman TCL. 

1. Nyaman digunakan

Ketika menggunakan smart AC, Anda dapat mengontrol suhu pada AC dari mana pun Anda duduk atau berada di rumah. 

Anda dapat menggunakan aplikasi untuk mengontrol pengaturan suhu bahkan sebelum Anda memasuki ruangan.

Smart AC juga memiliki banyak mode bawaan yang tidak dimiliki oleh AC tradisional, seperti mode tidur dan mode senyap.

Misalnya, ketika mode tidur diaktifkan, maka AC akan beroperasi pada kapasitas yang lebih rendah. Suhu pun tidak berfluktuasi sehingga tetap hemat energi sepanjang malam.

2. Hemat listrik

Smart AC biasanya sudah menggunakan teknologi inverter yang memungkinkan AC beroperasi secara efisien dengan daya yang lebih kecil.

Setelah suhu disetel, AC secara otomatis melambat setelah suhu yang diinginkan tercapai. Ini berarti mereka mengkonsumsi lebih sedikit energi untuk mendinginkan ruangan.

Mengkonsumsi energi yang lebih sedikit berarti menghindarkan Anda dari membayar tagihan listrik yang besar.

 

3. Ramah lingkungan

Smart AC mengonsumsi lebih sedikit energi ketika beroperasi. Ini artinya jenis AC ini hanya menggunakan lebih sedikit bentuk energi yang tidak terbarukan. Dengan demikian mengurangi jejak karbon Anda dan lebih ramah lingkungan.

Dengan AC pintar, Anda juga dapat mengatur jadwal harian Anda. Jadi, alih-alih AC menyala sepanjang hari, AC hanya akan menyala saat Anda sangat membutuhkannya.

Saat tidak digunakan, unit AC secara otomatis akan mati sehingga tentu bisa menghemat banyak energi listrik. 

Baca juga: 5 Tanda Anda Harus Segera Mengganti Filter AC di Rumah

4. Bekerja lebih efisien

Kelebihan lainnya dari smart AC adalah cara kerjanya yang lebih efisien. Jadi, Anda tidak perlu menunggu 25-30 menit setelah menyalakan AC untuk mulai merasa sejuk.

Anda dapat menyalakan AC bahkan sebelum Anda masuk ke kamar. Juga tidak akan ada alasan bagi Anda untuk merasa terlalu dingin karena AC Anda akan secara otomatis mengoptimalkan fungsinya setelah mencapai suhu yang diinginkan.

5. Diagnosis otomatis

Pemeliharaan dan servis berkala AC Anda diperlukan untuk memastikan unit AC bekerja secara efisien dan juga tahan lama.

Meskipun Anda mungkin telah merencanakan jadwal servis rutin, bagaimana jika ada kerusakan komponen sebelum servis terjadwal?

Dengan menggunakan smart AC, semua masalah bisa diantisipasi. AC ini telah dilengkapi dengan komponen yang membantu mendiagnosa kinerjanya sendiri dan memberitahu pemilik bila ada masalah.

Misalnya, jika dalam laporan tertulis E2, berarti ada kegagalan sensor suhu koil dalam AC. Ini akan sangat membantu pemilik AC mencegah kerusakan yang lebih parah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com