Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/12/2022, 13:30 WIB

JAKARTA,KOMPAS.com - Penggantian plafon gypsum di rumah adalah pengeluaran besar yang tidak ingin dihadapi terlalu sering oleh setiap pemilik rumah.

Kerusakan pada plafon gypsum dapat disebabkan oleh kebocoran atap sehingga air terus merembes atau daya tahan plafon yang kian berkirang.

Sebelum mengeluarkan dana untuk mengganti plafon baru, ada beberapa tanda penting yang membantu Anda mengetahui apakah Anda perlu melakukan pergantian atau tidak.

Sebagian besar orang cenderung menerima kondisi plafon begitu saja kecuali kecuali mulai bocor dan mengganggu aktivitas di rumah.

Baca juga: Apa Saja Kerugian dari Pemasangan Plafon Gypsum?

Lantas, bagaimana cara mengetahui kapan Anda membutuhkan penggantian plafon sebelum terlambat? Berikut penjelasannya seperti dikutip dari Ceiling Direct

Plafon Turun atau Kendur

Bila permukaan plafon tampak lebih turun atau kendur lebih dari yang seharusnya, maka Anda perlu waspada.

Ini adalah tanda utama bahwa bagian plafon tersebut harus segera diganti dalam satu atau dua minggu untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.

Sebaiknya Anda memanggil tukang profesional untuk melakukan pergantian agar tidak menyebabkan lebih banyak kerusakan.

Baca juga: Pilihan Kombinasi Warna Terbaik untuk Plafon Gypsum di Rumah Anda

Plafon bocor

Apakah Anda pernah mengalami kejadian plafon rumah bocor saat terjadi hujan deras? Jika ya, maka ini adalah indikasi yang ada kerusakan yang terjadi.

Alasan di balik air yang menetes adalah lapisan plafon bawah yang keropos sehingga tidak bisa menahan rembesan air dari atap atau pipa air yang bocor.

Segera lakukan pemeriksaan terutama saat hari hujan untuk mengetahui dari mana rembesan air tersebut berasal.

Plafon yang bocor bisa berbahaya dan bisa ambruk tiba-tiba. Karena itu, harus diganti sesegera mungkin.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+