Penurunan disebabkan turunnya harga rumah tapak sebesar 2,13 persen (qtq) sementara indeks harga apartemen meningkat sebesar 1,79 persen(qtq).
Marine menambahkan kenaikan indeks harga rumah tapak terjadi hampir di seluruh wilayah dengan jumlah suplai properti besar seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Bali.
Sedangakn penurunan indeks harga rumah tapak hanya terjadi di DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
Kondisi tersebut adalah beberapa alasan untuk mengatakan bahwa pasar properti masih cukup aman di situasi sulit saat ini.
Hal ini juga didukung masih bertambahnya suplai properti yang didominasi rumah tapak yakni sebesar 80 hingga 85 persen dari total suplai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.