JAKARTA, KOMPAS.com - St George Chapel menjadi lokasi yang dipilih kerajaan Inggris sebagai tempat peristirahatan terakhir mantan suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip.
Prosesi pemakaman Pangeran Philip di lokasi tersebut ini, dilakukan pada Sabtu (17/04/2021) dan dihadiri oleh Ratu Elizabeth II dan keluarga kerajaan Inggris.
Untuk diketahui, St George Chapel merupakan bangunan bersejarah di dalam kompleks Windsor Castle yang merupakan tempat tinggal kerajaan Inggris.
Baca juga: Mengintip Dekorasi Natal di Buckingham Palace
Berikut fakta menarik tentang sejarah dan desain arsitektur bangunan St George Chapel:
1. Lima Dekade
St George's Chapel dibangun pada awal abad ke-13 oleh Raja Henry III. Struktur ini kemudian diperbesar oleh Raja edward IV pada tahun 1457.
Pekerjaan konstruksi St George Chapel terbilang molor dan menghabiskan waktu lima dekade. Karena hal itu, bangunan ini pernah berdiri dan beroperasi tanpa atap hingga tahun 1528.
Secara keseluruhan, proses konstruksi St George Chapel ini memakan waktu 53 tahun.
2. Jadi Tempat Pembaptisan hingga Pemakaman
St George Chapel merupakan bangunan yang penting bagi keluarga kerajaan Inggris. Berfungsi sebagai gereja dan tempat berbagai macam prosesi sakral keluarga kerajaan mulai dari pembabtisan, pernikahan hingga pemakaman.
Pangeran Harry dibaptis di sini pada tahun 1984 dan sekaligus sebagai lokasi pernikahaannya dengan Meghan Markle.
Selain itu, cucu tertua Ratu Elizabeth, Peter Philips, juga menikah di sini pada 2008.
Sementara sejumlah anggota keluarga kerajaan yang dimakamkan di tempat ini adalah
George VI, Edward IV, Henry VI, Henry VIII dan istri ketiganya Jane Seymour, Charles I, George III, George IV, William IV, Edward VII, dan George V.
Adapun Pangeran Philip dimakamkan di lokasi tersebut tepat bersebelahan dengan makam Raja Henry VIII.
3. Arsitektur Bergaya Gotik Kuno